Toko Kelontong di Bantul Terbakar, Diduga karena Korsleting Listrik  

Satu toko kelontong milik Ari Fariyanto (43), warga Kalurahan Palbapang, Kapanewon Bantul, Bantul, DI Yogyakarta, dilalap si jago merah

TRIBUNJOGJA.COM/ Dok. Polres Bantul
KEBAKARAN TOKO KELONTONG - Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bantul sedang memadamkan kobaran api di toko kelontong Kalurahan Palbapang, Kapanewon Bantul, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, Jumat (3/10/2025) malam. 

TRIBUNJOGJA.COM, BANTUL - Satu toko kelontong milik Ari Fariyanto (43), warga Kalurahan Palbapang, Kapanewon Bantul, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, dilalap si jago merah pada Jumat (3/10/2025) sekitar pukul 23.15 WIB.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, mengungkapkan, penyebab kejadian kebakaran itu diduga dari adanya korsleting listrik. 

"Tidak ada korban jiwa dari kejadian itu. Namun, terdapat kerugian sekitar Rp20 juta dikarenakan sejumlah barang di lokasi itu terbakar," ucapnya.

Adapun kronologi kejadian kebakaran bermula salah satu warga setempat, Salib (57), berada di belakang toko kelontong Ari Fariyanto, tiba-tiba mencium bau asap seperti ada yang sedang membakar sampah.

Dikarenakan penasaran, Salib kemudian keluar rumah dan melihat terdapat asap keluar dari atas toko. 

Melihat hal tersebut, Salib bergegas memasuki toko dengan mendobrak pintu toko mendapati api sudah membakar sebagian dari isi toko.

"Salib kemudian memberitahukan ke warga sekitar dan berusaha memadamkan api secara manual dengan menggunakan diesel penyedot air," bebernya.

Selanjutnya, sekira pukul 23.20 WIB, salah satu warga menghubungi pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bantul

Selang lima menit kemudian, satu unit truk pemadam kebakaran dan dua unit mobil rescue tiba di lokasi kejadian.

"Pukul 00.00 WIB tim, tim pemadam berhasil memadamkan kobaran api," tutup Rita.

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved