Resah Sering Kehilangan Pakaian, Anak-anak Muda Jogja Ini Bikin Aplikasi untuk Bantu UMKM Laundry

Penulis: Azka Ramadhan
Editor: Muhammad Fatoni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO Aspuri Ahmad dan Public Relation Linda Pratiwi, menunjukkan aplikasi 1010Dry yang dikembangkannya, di Kota Yogyakarta, Senin (18/7/2025).

Linda pun menyampaikan, baru-baru ini pihaknya juga meluncurkan aplikasi versi pro dengan fitur-fitur yang cenderung lebih canggih dan beragam. 

Salah satunya, fitur absensi karyawan menggunakan teknologi face recognition, yang tentu memudahkan pengelolaan SDM di outlet laundry.

"Fitur absensi face recognition ini membantu owner dan manajemen mengontrol kehadiran karyawan tanpa ribet, sekaligus untuk menambah keamanan dan transparansi," jelasnya.

Lebih lanjut, meski mendapat sambutan positif dan digunakan ribuan outlet, ia menegaskan, 1010Dry masih beroperasi secara mandiri tanpa sokongan investor luar. 

Ia memastikan, jalan yang ditempuh 1010Dry masih selaras dengan misi awalnya, untuk membantu UMKM laundry mengembangkan usahanya.

"Kami percaya, dengan teknologi yang tepat, UMKM bisa berkembang pesat dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif ini," pungkasnya. (*)

Berita Terkini