Disdikpora Kulon Progo Respon Positif Rencana Tambahan Gaji Guru, Sebut Akan Jadi Motivasi Mengajar

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Disdikpora Kulon Progo, Nur Wahyudi

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Presiden Prabowo Subianto melayangkan wacana untuk memberikan tambahan gaji guru hingga Rp2 juta.

Adapun tambahan gaji ini diberikan untuk guru yang memenuhi kualifikasi tertentu.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Nur Wahyudi pun menyambut baik rencana tersebut.

Menurutnya, tambahan gaji akan sangat berarti bagi para guru.

"Senang tentunya karena kalau benar-benar direalisasikan akan memotivasi para guru, termasuk honorer," jelas Nur ditemui pada Senin (04/11/2024).

Menurut data, ada sekitar 5.328 guru yang terdiri dari guru berstatus ASN (Aparatur Sipil Negara) dan non-ASN seperti honorer.

Mereka mengajar dari jenjang Kelompok Bermain (KB) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Nur menilai dengan adanya tambahan gaji akan semakin memotivasi guru dalam mengajar.

Alhasil mutu dan kualitas pembelajaran juga bisa lebih baik.

"Apalagi para guru juga harus menghadapi sejumlah tantangan selama mengajar," ujarnya.

Baca juga: Pemkab Kulon Progo dan BPS DIY Gelar Pendataan Sosial Ekonomi Berbasis Keluarga di Dua Kapanewon

Tantangan tersebut seperti kondisi geografis hingga sosial ekonomi pelajar di sekolah.

Menurut Nur, tantangan yang dihadapi guru bisa berbeda antara satu sekolah dengan sekolah lain karena pertimbangan kondisi tersebut.

Selama ini, Disdikpora Kulon Progo mengupayakan berbagai cara untuk memotivasi para guru.

Seperti memberikan berbagai tunjangan hingga mengikutsertakan mereka dalam kegiatan pelatihan.

"Kegiatan pelatihan tersebut tentunya akan menguatkan kompetensi para guru," kata Nur.

Halaman
12

Berita Terkini