“Melalui kegiatan pelestarian lingkungan dan keberlanjutan sebagai respons akan dampak atas perubahan iklim yang kita alami sekarang ini,” ujarnya.
Baca juga: Fapet UGM dan Bank Indonesia DIY Latih Juleha, Dorong Pengembangan Industri Halal
Rektor juga berpesan agar selama di lokasi KKN, mahasiswa tetap menjaga diri dan tetap menjaga kesehatan dan saling berkolaborasi satu lain.
“Kalian harus memiliki empati, kepedulian, keuletan, etos kerja, dan rasa tanggung jawab,” pesannya.
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sudjito, S.Sos., M.Si, dalam laporannya menyampaikan jumlah mahasiswa peserta KKN-PPM UGM Periode 2 ini sebanyak 7.162 mahasiswa, terdiri atas 261 unit yang tersebar 35 Provinsi di Indonesia, 124 Kabupaten dan 229 Kecamatan.
“Termasuk menjangkau daerah 3T seperti di kepulauan Mentawai dan pulau Liki di kabupaten Sarmi Papua,” katanya.
Arie menambahkan Para mahasiswa KKN akan melaksanakan program kegiatan sejak 1 Juli hingga 19 agustus mendatang yang dibimbing 261 Dosen Pembimbing Lapangan dan 23 Koordinator Wilayah. (*)