Berita Sleman Hari Ini

Pemkab Sleman Akan Kembali Menggelar Operasi Pasar Sebelum Ramadhan 2023

Belum lama ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman memperkirakan sejumlah komoditas di Bumi Sembada

Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Neti Istimewa Rukmana
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo sedang menjelaskan mengenai antisipasi kenaikan harga komoditas di wilayahnya saat dijumpai awak media di sela-sela tugasnya, Selasa (28/2/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Belum lama ini, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Sleman memperkirakan sejumlah komoditas di Bumi Sembada mengalami kenaikan harga saat menjelang Ramadhan 2023. 

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Disperindag Kabupaten Sleman, Kurnia Astuti mengatakan, terdapat empat komoditas berupa beras, cabai, daging ayam dan telur ayam yang akan mengalami kenaikan harga. 

Hal itu mendapat respon dari Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo, yang  akan memantau langsung harga komoditas di pasaran. 

Baca juga: Tak Lagi Pakai Form, Kini Himpun Data Petani Cukup dengan Smartphone

"Kemungkinan nanti kami akan mengadakan operasi pasar sebelum Ramadhan," ucapnya kepada awak media di sela-sela tugasnya, Selasa (28/2/2023).

Pihaknya pun segera melakukan MoU bersama beberapa institusi terkait untuk mengantisipasi terjadinya kenaikan harga terhadap empat komoditas tersebut.

"Untuk telur, kami sudah koordinasi dengan (Pemerintah) Blitar. Di sana persediaan telur banyak dan harganya juga lebih murah. Kami sudah (melakukan) MoU dengan Pemerintah di Blitar untuk (persediaan) telur," kata Kustini. 

"Untuk daging ayam kemungkinan dari Semarang. Jadi, kami selalu berkomunikasi dengan pemerintah setempat yang mempunyai (stok komoditas) lebih banyak," imbuh dia.

Tindakan yang dilakukan untuk menstabilkan harga di pasaran tidak sebatas itu saja. Pemkab Sleman rencananya, memberikan bantuan transportasi pengangkutan berbagai komoditas untuk meringankan nominal jual beli komoditas bagi masyarakatny.

"Kami akan membuat pasar murah juga, supaya nanti harga (komoditas) bisa stabil," tutup Kustini. (Nei)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved