TRIBUNJOGJA.COM - Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada, Marco Gracia Paulo mengungkapkan bahwa komposisi skuat PSS Sleman kini sudah mencapai 90 persen, untuk mengarungi turnamen pramusim bertajuk Piala Menpora 2021 sekaligus kompetisi Liga 1 2021.
Teranyar, tim berjuluk Super Elang Jawa tersebut resmi memperkenalkan delapan rekrutan baru hingga hampir melengkapi komposisi skuad.
Baca juga: Inilah Karakter Buruk Masing-masing Shio: Kerbau Keras Kepala, Ular Pendendam!
Delapan rekrutan anyar tersebut yakni Irfan Jaya (eks Persebaya Surabaya), stoper naturalisasi Fabiano Beltrame dan gelandang Kim Jeffrey Kurniawan (eks Persib Bandung), Wawan Febriyanto (Eks Persikabo), Miswar Saputra (eks PSM Makassar), Fandry Imbiri (eks Madura United), dan Dwi Rafi Angga yang didatangkan dari klub tetangga, PSIM Yogyakarta.
Selain itu, PSS juga berhasil mengamankan jasa penjaga gawang muda tim nasional Indonesia, Adi Satryo.
Sekadar informasi, pada pemusatan latihan (TC) timnas U-19 untuk Piala Dunia U-20 2021 yang batal digelar, Adi merupakan andalan dari pelatih Shin Tae-yong.
"Puji Tuhan, Alhamdulilillah kita sudah rampungkan 90 persen skuad PSS untuk musim 2021. Kita cukup berhasil mendapat pemain yang ditargetkan," ujar Marco Gracia Paulo, Senin (1/3/2021).
Lebih lanjut Marco mengatakan, rekrutan anyar ini memang hadiah yang disiapkan untuk Sleman Fans. Sekaligus sebagai bukti bahwa PSS mampu berkembang lebih dari yang masyarakat nilai.
Baca juga: Pertama Naik KRL Yogya–Solo, Ganjar: Bersih dan Tidak Berdesakan
“Ada dimensi baru yang belum pernah disentuh, dieksplorasi dan manajemen PT PSS saat ini berani melakukannya. Membuat apa yang ada sekarang ini memang baru. Jadinya terkesan tidak biasa. Mungkin kemarin kita biasa-biasa saja. Kita mau tunjukkan bahwa PSS bisa dan memang luar biasa," tambahnya.
Meski begitu, Marco berharap agar manajemen maupun suporter PSS Sleman tidak larut dalam euforia yang berlebihan dengan adanya pemain baru. Justru, menurutnya, pekerjaan rumah terbesar Super Elang Jawa saat ini adalah bagaimana membuktikan diri di lapangan nanti.
"Ada pekerjaan rumah yang lebih besar lagi di depan, masih banyak tantangan, bagaimana meramu mereka, bermain sebagai sebuah unit yang solid. Ini jadi pekerjaan lagi di tim kepelatihan," katanya.
Marco juga menegaskan bahwa perubahan besar yang sudah terjadi dalam tubuh PSS, memang sudah sewajarnya dilakukan. Kekhawatiran para fans pun coba diredam olehnya.
"PSS tidak berubah, PSS tetap PSS. Kita mau membangun tim yang solid dan kuat, tapi juga setia pada tujuan jangka menengah kita yakni membangun pilar dari tim menuju 2023 sesuai target kita," tambahnya.
Baca juga: Berbincang Serius dengan Presiden Jokowi di Stasiun Klaten, Bupati Sri Mulyani Minta Hal Ini
Selain itu, proses rekrutmen PSS ini tetap setia pada perencanaan keuangan yang telah ditetapkan saat Rapat Kerja PT PSS di Desember 2020 lalu. Bahkan dengan skuad anyar ini, budget pemain tahun 2021 ini justru lebih rendah jika dibandingkan dengan budget pemain tahun 2020 lalu.
"Kita percaya jika proses awalnya sudah baik, akan menjadi perjalanan yang menyenangkan dan pasti hasilnya akan dapat dinikmati bersama," pungkasnya.
Bergabungnya delapan rekrutan tersebut, total saat ini PSS sudah mengantongi total 27 pemain.
Sebelumnya, skuat asuhan Dejan Antonic tersebut sudah lebih dulu mengumumkan pemain yang dipertahankan untuk musim kompetisi 2021.
Mereka yang dipertahankan Super Elang Jawa yakni kapten tim Bagus Nirwanto, Fitra Ridwan, Dendi Agustan Maulana, Wahyu Sukarta, Ocvian Chanigio, Misbakus Solikin, Jepri Kurniawan, Arsyad Yusgiantoro, Irkham Mila, Ega Rizky, Samsul Arifin, Derry Rachman, Arthur Irawan, dan Asyraq Gufron.
Baca juga: Masih Banyak Ormas Tak Berizin, Pemkot Yogyakarta Bakal Gelar Pendataan Ulang
Selain itu, PSS Sleman juga mengumumkan perpanjangan kontrak 5 pemain jebolan akademi PSS Development Center yakni Saddam Emiruddin Gaffar, Ifan Nanda, Wahyu Boli, Dimas Fani, dan Bagas Umar.
Kim Jeffrey & Ifran Jaya
Kim Jeffrey Kurniawan, gelandang naturalisasi kelahiran Mühlacker, Jerman, baru saja diperkenalkan sebagai rekrutan anyar PSS Sleman untuk mengarungi musim kompetisi 2021.
Keputusan Kim meninggalkan Persib memang cukup mengejutkan bagi para pendukung Maung Bandung. Pasalnya, Kim dikenal sebagai pemain yang cukup loyal.
Musim lalu, Kim Kurniawan jadi motor serangan yang diandalkan pelatih Persib, Robert Alberts.
Baca juga: Semesta Area Borobudur, Tempat Kuliner Khas Jawa dengan Suasana Sejuk
Dalam tiga pertandingan Persib musim lalu sebelum dihentikan karena pandemi Covid-19, Kim bermain penuh. Meski belum mencetak gol maupun assist, dia selalu masuk dalam starting line up.
Diungkapkan Kim, kepergiannya dari Persib bukan karena nilai kontrak yang tak sesuai. Namun dia ingin mencari tantangan baru setelah lima tahun berkarier di Persib.
"Ini sama sekali bukan karena uang semata. Tapi lebih ke saya melihat adanya tantangan di depan saya.
Saya bisa saja gagal dengan tantangan ini, kita tak pernah tahu itu tapi saya ingin memperjuangkan kesempatan ini,” ujar Kim dilansir Tribun Jogja dari laman Tribun Jabar.
Meski saat itu ia belum mengungkapkan bahwa PSS merupakan klub yang ia tuju, namun ia mengungkapkan bahwa alasan kepindahannya yakni lantaran ia ingin mencari tantangan baru.
Sambil berkaca-kaca, pemain yang baru saja menjadi seorang ayah ini berterima kasih kepada pelatih, manajemen, rekan, dan khususnya bobotoh.
Baginya, bobotoh adalah alasan terbesar dirinya jatuh cinta terhadap Persib.
Baca juga: PRAKIRAAN Cuaca BMKG Selasa 2 Maret 2021 Besok: Daftar Daerah Berpotensi Hujan Deras & Angin Kencang
"Bobotoh adalah alasan saya jatuh cinta dengan Persib. Dukungan bobotoh di saat saya terpuruk membuat saya selalu bangkit kembali. Saya tak akan bisa melupakan dan sampai kapan pun mencintai bobotoh dan Persib," kata Kim.
Sementara itu, Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono, mengungkapkan kontrak Kim sudah habis per 31 Januari lalu.
Pemain yang pernah membela Persema Malang dan Pelita Bandung Raya (PBR) ini juga masuk dalam skema tim. Bahkan kontrak sudah disodorkan kepada Kim untuk ditandatangani.
Sedangkan Irfan Jaya, ia juga telah membenarkan dirinya kini berseragam tim berjuluk Super Elang Jawa.
"Ya, memang benar (jadi bagian tim PSS Sleman)," katanya pada Tribunjogja.com, Minggu (28/2/2021).
Sebelumnya ia juga telah mengonfirmasi tidak lagi menjadi penggawa Persebaya Surabaya.
Baca juga: Soal Hak Siar untuk Turnamen Pramusim Piala Menpora 2021, Ini Kata PT LIB
"Ya, sudah tidak di Persebaya," ujarnya.
Pemain asal Bantaeng itu juga telah mengungkapkan perpisahannya dengan Persebaya Surabaya lewat akun Intagram pribadi @irfanjayaij41.
Di waktu yang sama ia berterima kasih kepada teman-teman, manajemen, ofisial, serta para fans Persebaya yang selalu mendukungnya.
"Kebanggaan bisa menjadi bagian dari keluarga Persebaya, banyak kenangan saya bersama Persebaya yang tidak akan pernah saya lupakan," tulisnya. (Tribunjogja/Hanif Suryo)