Kebutuhan sparepart juga tak jadi soal.
"Kalau untuk perawatan sih sama seperti motor jepangan biasa, seperti motor yang banyak beredar di pasaran Indonesia. Cuma perlu dicermati, karena motor ini sudah menggunakan sistem pendingin radiator, air di bagian radiator jangan sampai habis. Kemudian untuk oli sih jangan gunakan oli yang biasa. Kalau untuk bahan bakar sih saya menggunakan pertalite saja," ujarnya.
Diungkapkan Iwan, ia belum berniat melepas Honda Nova Dash miliknya meski sempat ada yang menawar hingga Rp 85 juta.
"Terakhir ditawar Rp 85 juta, tapi masih eman-eman mau saya lepas. Apalagi motor ini juga jarang sekali yang punya," pungkasnya. ( Tribunjogja.com )