"Kami belum memilahkan lebih lanjut, tapi kebanyakan perusahaan di Bantul dan di Sleman," imbuhnya.
• Pemda DIY Kumpulkan Data untuk Tentukan PSBB
Elly menambahkan, beberapa karyawan juga ada yang dirumahkan.
Pasalnya, ia menyadari kondisi industri saat ini sedang terpuruk.
Dari jumlah yang ada, hampir semuanya dirumahkan.
Sementara untuk memulangkan ke negaranya perusahaan akan rugi karena perusahaan sudah membayar Dana Kompensasi Penggunaan Tenaga Kerja Asing (DKPTKA).
"Saya rasa banyak yang dirumahkan. Karena perusahaan tentu merasa rugi jika masa sulit saat ini tetap pekerjakan TKA," sambungnya. (TRIBUNJOGJA.COM)