"Ketika rekapitulasi kami juga menyiapkan tenaga untuk stand by di kecamatan," bebernya.
Tri menambahkan, pada 19-21 April lalu pihaknya menyiagakan 1-2 orang di kecamatan dengan memberikan pelayanan kesehatan serta menyiapkan obat-obatan dan juga vitamin.
Terkait jumlah tenaga medis yang tidak banyak, Tri menjelaskan hal tersebut lantaran lokasi Kantor Kecamatan tidak berada jauh dari Puskesmas Gedongtengan.
"Sejauh ini keluhan yang ada berupa pusing, pegal, dan kecapekan. Petugas kami masih akan terus berjaga di Kantor Kecamatan Gedongtengen hingga rapat pleno dan hasil rekapitulasi dikirim ke tingkat kota," pungkas Tri.(TRIBUNJOGJA.COM)