Kulon Progo

Usaha Tak Berkembang, Beberapa BUMDes di Kulon Progo Macet

Penulis: Singgih Wahyu Nugraha
Editor: Ari Nugroho
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berita Kulonprogo

Semisal kerjasama dengan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) setempat untuk menjadi pemasok beras.

Usaha lain seperti pengelolaan Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) juga bisa dilakukan.

"Kami menekankan agar pengelolaan BUMDes tidak berorientasi mencari keuntungan, tapi lebih kepada membuka peluang usaha untuk melayani masyarakat sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi," kata Sudarmanto.

Kepala Desa Purwoharjo, Kecamatan Kokap, Ariwibowo mengakui jika BUMDes Maju sudah tidak menghasilkan profit lantaran macetnya angsuran simpan pinjam dari para anggota.

Potensi wisata yang sejatinya bisa dikelola BUMDes belum terealisasi dan sementara ini hanya dikelola swadaya masyarakat.

Pemerintah Desa Purwoharjo sejauh ini hanya berupaya mendorong wisata yang ada salah satunya Puncak Kleco untuk membantu penguatan SDM maupun pemenuhan infrastruktur.

"Kami membutuhkan SDM yang berkomitmen untuk mengelola BUMDes, sejauh ini masih belum ketemu," kata dia.(TRIBUNJOGJA.COM)

Berita Terkini