5 Jurusan Kuliah Unik Indonesia, dari Tasawuf Psikoterapi sampai Teknologi Batik

Bukan Hukum atau Kedokteran! Inilah 5 jurusan kuliah unik yang cuma ada di Indonesia, dari tasawuf hingga teknologi canggih.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
pixabay
ilustrasi mahasiswa sedang mengerjakan tugas 

TRIBUNJOGJA.COM- Ketika mendengar kata “jurusan kuliah”, sebagian besar dari kita mungkin langsung membayangkan jurusan populer yang sudah umum dikenal, seperti Kedokteran, Hukum, atau Teknik.

Jurusan-jurusan ini memang memiliki reputasi yang kuat dan prospek karier yang jelas.

Namun, tahukah Anda bahwa lanskap pendidikan tinggi di Indonesia jauh lebih beragam dan menarik dari itu?

Di balik jurusan-jurusan mainstream, terdapat jurusan kuliah unik dan langka yang tidak hanya menawarkan pengalaman belajar berbeda, tetapi juga prospek kerja yang sangat menjanjikan di masa depan.

Jurusan-jurusan ini sering kali merupakan perpaduan ilmu yang khas, mencerminkan kekayaan budaya, kebutuhan industri, dan perkembangan ilmu pengetahuan di tanah air.

Mulai dari bidang spiritual, keluarga, kuliner, hingga teknologi mutakhir,

inilah 5 jurusan kuliah langka di Indonesia yang patut Anda ketahui lebih dalam.

1. Tasawuf Psikoterapi

Di era modern yang serba cepat ini, kesehatan mental menjadi isu krusial.

Jurusan Tasawuf Psikoterapi hadir sebagai solusi inovatif yang menggabungkan dua disiplin ilmu yang jarang dipadukan: spiritualitas Islam (tasawuf) dan psikologi klinis. 

Jurusan ini tidak hanya mengajarkan teori-teori psikologi konvensional, tetapi juga mendalami bagaimana nilai-nilai sufistik seperti penyucian jiwa (tazkiyatun nafs), pengendalian diri, dan kedekatan dengan Tuhan dapat menjadi fondasi dalam penyembuhan gangguan mental.

Mahasiswa akan mempelajari berbagai mata kuliah,mulai dari filsafat tasawuf, sejarah pemikiran Islam, hingga psikologi abnormal dan teknik konseling.

Perpaduan ini menghasilkan pendekatan holistik yang menyentuh aspek pikiran, emosi, dan spiritualitas.

Di beberapa perguruan tinggi Islam ternama seperti IAIN Imam Bonjol, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan UIN Walisongo Semarang, jurusan ini mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten secara profesional, tetapi juga memiliki kedalaman spiritual.

Lulusan dapat berkarier sebagai konsultan spiritual, terapis, pendidik agama, penulis buku Islami, atau pembicara motivasi yang dibutuhkan di berbagai lembaga pendidikan, sosial, dan kesehatan.

2. Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK)

Dalam masyarakat modern, keluarga menghadapi berbagai tantangan, mulai dari dinamika internal hingga tekanan ekonomi.

Jurusan Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK) yang uniknya hanya tersedia di Institut Pertanian Bogor (IPB), hadir untuk menjawab tantangan tersebut.

Fokusnya adalah memberdayakan keluarga agar dapat mengelola sumber daya secara bijak, mengasuh anak secara optimal, dan memahami perilaku konsumen.

Kurikulumnya bersifat multidisipliner, mencakup sosiologi, psikologi perkembangan, manajemen, dan ekonomi. 

Mahasiswa akan mendalami mata kuliah seperti ketahanan keluarga, pengembangan karakter anak, pengelolaan konflik rumah tangga, dan literasi keuangan keluarga. 

Jurusan ini sangat relevan untuk membangun fondasi masyarakat yang sehat dan harmonis.

Prospek kerjanya sangat luas, mulai dari konsultan keluarga, peneliti perilaku konsumen di perusahaan riset, konsultan keuangan rumah tangga, hingga pengelola program sosial di lembaga swadaya masyarakat (LSM) atau pemerintahan.

3. Manajemen Industri Katering

Bagi Anda yang memiliki minat besar pada dunia kuliner sekaligus ingin berbisnis, jurusan Manajemen Industri Katering di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

bisa menjadi pilihan yang menarik. Jurusan ini bukan sekadar mengajarkan cara memasak, tetapi juga membekali mahasiswa dengan keterampilan manajerial yang komprehensif.

Mata kuliahnya mencakup perencanaan menu, manajemen rantai pasokan (supply chain), logistik, pengelolaan sumber daya manusia, dan strategi pemasaran khusus untuk industri katering.

Mahasiswa akan belajar mengelola berbagai skala katering, mulai dari acara pernikahan, korporat, hingga layanan makanan di rumah sakit atau institusi besar.

Pertumbuhan industri makanan yang terus meningkat membuat lulusan jurusan ini sangat dibutuhkan.

Mereka bisa berkarier sebagai manajer restoran, pemilik usaha katering, konsultan industri makanan, atau bahkan manajer bisnis makanan berskala internasional.

Baca juga: Kuliah di Era Digital: Tips Sukses Belajar di Perguruan Tinggi

4. Rekayasa Nanoteknologi

Teknologi modern semakin mengarah ke skala yang tak kasat mata.

Jurusan Rekayasa Nanoteknologi mempelajari cara memanipulasi materi pada tingkat atom dan molekul untuk menciptakan produk dengan sifat-sifat unik.

Di Indonesia, program studi ini masih sangat langka dan saat ini hanya tersedia di Universitas Airlangga (Unair).

Di jurusan ini, mahasiswa akan belajar teori fisika kuantum, kimia material, dan aplikasi teknologi nano di berbagai industri.

Misalnya, bagaimana teknologi nano digunakan untuk membuat material super kuat, mengembangkan obat-obatan yang lebih efektif, atau menciptakan sumber energi terbarukan.

Lulusan memiliki peluang besar untuk bekerja sebagai peneliti nanoteknologi di lembaga riset seperti

BRIN, insinyur material di industri manufaktur, atau konsultan teknologi di perusahaan global yang berfokus pada inovasi.

5. Teknologi Batik

Sebagai warisan budaya tak benda UNESCO, batik memiliki nilai luhur yang perlu dijaga dan dikembangkan.

Jurusan Teknologi Batik hadir untuk mengombinasikan seni tradisional dengan ilmu pengetahuan modern.

Di jurusan ini, yang uniknya hanya tersedia di Universitas Pekalongan (Unikal), mahasiswa tidak hanya belajar cara membatik secara tradisional, tetapi juga mendalami aspek kimia, fisika, dan manajemen produksinya.

Kurikulumnya mencakup mata kuliah seperti desain motif, kimia pewarna, manajemen produksi, hingga pemasaran produk batik.

Tujuannya adalah mencetak generasi ahli yang mampu meningkatkan efisiensi produksi, menciptakan pewarna ramah lingkungan, dan mengembangkan pasar batik di tingkat global.

Lulusan jurusan ini dapat berkarier sebagai pengelola industri batik, desainer tekstil, peneliti pewarna alami, atau wirausahawan yang fokus pada pengembangan produk batik inovatif.

Peran mereka sangat penting untuk melestarikan dan memodernisasi industri batik agar tetap relevan dan kompetitif di masa depan.

Pilihan jurusan kuliah unik di Indonesia ini membuktikan bahwa pendidikan tinggi tidak harus selalu mengikuti arus.

Banyak pilihan yang bisa menggabungkan minat, bakat, dan peluang masa depan yang menjanjikan.

Memilih jurusan yang sesuai passion dan prospek kerjanya adalah investasi terbaik untuk membangun karier yang memuaskan.

Jadi, jika Anda mencari sesuatu yang berbeda dan menantang, jangan ragu untuk menelusuri lebih dalam.

Mungkin salah satu jurusan langka ini adalah pintu menuju masa depan cemerlang yang selama ini Anda impikan. (MG/Sabbih Fadhillah)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved