Kuliah di Era Digital: Tips Sukses Belajar di Perguruan Tinggi
Di era digital, perkuliahan telah menjelma menjadi ruang terbuka yang fleksibel, cair, dan sangat bergantung pada kemandirian serta kecakapan digital
Oleh Wimmie Handiwidjojo
Dosen Program Studi Sistem Informasi
Fakultas Teknologi Informasi
Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta
DUNIA pendidikan tinggi sedang mengalami pergeseran besar. Kini, menjadi mahasiswa tidak lagi identik dengan mencatat di buku tulis, mengikuti kuliah tatap muka dari awal hingga akhir, lalu bersiap untuk ujian di akhir semester.
Di era digital, perkuliahan telah menjelma menjadi ruang terbuka yang fleksibel, cair, dan sangat bergantung pada kemandirian serta kecakapan digital mahasiswanya.
Teknologi bukan sekadar alat bantu, tetapi telah menjadi bagian integral dari cara belajar generasi sekarang—termasuk mahasiswa yang akrab dengan TikTok, Instagram, AI, dan berbagai platform daring lainnya.
Di tengah landskap yang terus bergerak ini, Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) hadir dengan pendekatan pendidikan tinggi yang relevan sekaligus berakar pada nilai.
UKDW memahami bahwa mahasiswa Gen Z, bahkan Gen Alpha yang segera menyusul, tumbuh dalam ekosistem digital.
Oleh karena itu, pembelajaran tidak lagi difokuskan hanya pada transfer ilmu, melainkan pada pembentukan pribadi utuh: berpikir kritis, adaptif, dan memiliki karakter yang kuat.
Sukses belajar di perguruan tinggi masa kini tidak bisa dilepaskan dari kemampuan mengelola diri sendiri.
Mahasiswa dituntut untuk bisa memilah informasi di tengah banjir konten digital.
Mencari jurnal ilmiah lewat database daring, menyusun argumen dalam forum diskusi virtual, atau mengeksplorasi video pembelajaran interaktif menjadi bagian dari rutinitas akademik.
Baca juga: Transformasi Spiritualitas di Era Digital: Kerja Sama UKDW dan LAI
Di UKDW, mahasiswa dibimbing untuk menjadikan teknologi bukan sebagai distraksi, melainkan sebagai mitra belajar yang cerdas.
Pemanfaatan Learning Management System (LMS), kolaborasi lewat aplikasi produktivitas, serta pelatihan keterampilan digital menjadi keseharian yang membentuk kompetensi masa depan.
Namun, sukses belajar bukan hanya soal teknologi. UKDW menekankan pentingnya keseimbangan antara penguasaan hard skills dan soft skills.
Program Character Building menjadi salah satu fondasi utama dalam perjalanan mahasiswa di kampus ini.
UKDW Tawarkan RPL dan S2 untuk ASN Pacitan |
![]() |
---|
Pendidikan Nggak Bisa Sendiri: UKDW dan SMA Kristen 1 Salatiga Satukan Langkah |
![]() |
---|
Pengamat Ekonomi UKDW Sebut Koperasi Desa Merah Putih Bisa Tingkatkan Ekonomi Rakyat |
![]() |
---|
UKDW Wujudkan Kolaborasi Pendidikan Lewat Dukungan Rapat Kerja SMP Bopkri 1 Yogyakarta |
![]() |
---|
UKDW dan SMA Kolese De Britto Siapkan Panitia MPLS Tangguh dan Kolaboratif Lewat Workshop Inspiratif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.