Bapak-bapak di Bantul Sulap Rempah Jadi Produk Minuman Tradisional
Ide pembuatan minuman tradisional itu muncul dari adaya bapak-bapak jemaah Masjid Al Kautsar Bintaran Kulon, Kalurahan Srimulyo
Penulis: Neti Istimewa Rukmana | Editor: Yoseph Hary W
TRIBUNJOGJA.COM/ Neti Istimewa Rukmana
OLAHAN REMPAH: Sejumlah bapak-bapak warga Kalurahan Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta, sedang mengolah produk rempah-rempah lokal, di Srimulyo, Rabu (13/8/2025).
Setelah endapan dan air rempah terpisah, selanjutnya air rempah diambil. Untuk endapan tersebut tidak dipergunakan. Kemudian, air rempah direbus selama beberapa waktu atau sampai berubah menjadi kristal.
"Kalau sudah mengkristal nanti kami diamkan dan kami blender supaya menjadi bubuk. Jadi, semuanya dilakukan secara manual dan tradisional dan tidak menggunakan alat-alat khusus," tutup Tabah.(nei)
Baca Juga
Lanjutan Kasus Perkara Tanah Mbah Tupon Warga Bantul Diubah Kepemilikan oleh Mafia Tanah |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca BMKG di DI Yogyakarta Hari Ini Selasa 16 September 2025, Waspada Hujan di Jam Sibuk |
![]() |
---|
Jadwal dan Lokasi Pemadaman Listrik DIY Hari Ini Kamis 18 September 2025, Jogja Kota Bantul Wonosari |
![]() |
---|
7 Arti Mimpi Menemukan Ular Mati Menurut Primbon Jawa, Pertanda Baik atau Buruk? |
![]() |
---|
8 Arti Mimpi Terjebak di Tengah Sungai Menurut Primbon Jawa, Bisa Jadi Pertanda Baik atau Buruk |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.