REI DIY: Faktor Daya Beli Masyarakat, Kunjungan ke Lokasi Perumahan Turun
Hal itu terlihat dari menurunnya jumlah kunjungan calon konsumen ke proyek pembangunan rumah di DIY.
Penulis: Christi Mahatma Wardhani | Editor: Yoseph Hary W
Laporan Reporter Tribun Jogja Christi Mahatma Wardhani
TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Ketua Realestat Indonesia (REI) DIY, Ilham Muhammad Nur menyebut ada penurunan daya beli masyarakat pada Lebaran 2025.
Hal itu terlihat dari menurunnya jumlah kunjungan calon konsumen ke proyek pembangunan rumah di DIY.
Ia mengatakan kondisi libur Lebaran tahun ini dengan tahun lalu berbeda. Tahun ini, jumlah kunjungan ke proyek pembangunan rumah relatif sedikit dibanding tahun lalu. Penurunan daya beli masyarakat pun menjadi salah satu alasannya.
"Trafficing atas survei di lapangan ada pergerakan, tapi tidak setinggi di lebaran sebelumnya. Yang berkunjung ke lokasi relatif sedikit (dibanding 2024). Mungkin kebutuhan utamanya lebih ke keluarga dulu, berhubung dengan mudik, nggak ada niatan di luar itu," katanya, Senin (07/04/2025).
"Kalau dulu-dulu, mungkin nggak ada niatan, tetapi karena ada kelebihan keuangan, ya dia berani mengontak marketing atau melakukan kunjungan ke proyek. Saya melihatnya ada penurunan daya beli masyarakat. Kondisi di lapangan berbeda dengan tahun lalu," sambungnya. (maw)
REI DIY Ungkap Ada Sejumlah Tantangan dalam Menjual Hunian saat Ini |
![]() |
---|
Industri Properti di DIY Lesu, Penjualan pun Menurun |
![]() |
---|
Menteri Ara Targetkan Kepmen Penyaluran KUR Perumahan Selesai Akhir Juli Ini |
![]() |
---|
Danang Wicaksana Dorong Kemhub dan PU Realisasikan Inpres Percepatan Pembangunan Enggano |
![]() |
---|
Pemerintah Bakal Perbaiki 2 Juta Rumah Tak Layak Huni Tahun Ini, Anggarkan Rp 43,6 triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.