Kisah Miris Remaja Tulang Punggung Keluarga Mencuri 4 Tundun Pisang Demi Hidupi Adiknya

AAP selama ini tinggal bersama kakeknya dan adiknya karena sang ayah menikah dengan perempuan lain tanpa memberi nafkah

Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
dok Polresta Pati
REMAJA CURI PISANG - AAP (17), warga Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati dimintai keterangan di Balai Desa Gunungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati seusai kedapatan mencuri empat tundun pisang dari kebun warga, Senin (17/2/2025). Dari identitasnya, pelaku berstatus sebagai pelajar SMA. Ia mencuri demi menghidupi adiknya. 

TRIBUNJOGJA.COM, PATI - Di usianya yang masih remaja, seorang remaja warga Trangkil, Pati, Jawa Tengah berinisial AAP harus menanggung beban hidup yang cukup berat.

Ya, remaja berusia 17 tahun itu harus menghidupi adiknya.

AAP selama ini tinggal bersama kakeknya dan adiknya karena sang ayah menikah dengan perempuan lain tanpa memberi nafkah untuknya.

Sementara sang ibu sudah meninggal dunia pada 2019 silam.

AAP pun terpaksa putus sekolah demi membiayai kebutuhan sehari-hari adiknya.

Namun AAP mengambil jalan yang salah untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

AAP mencuri empat tundun buah pisang tanduk memilik warga di Desa Gunungsari, Kecamatan Tlogowungu, Kabupaten Pati,

Saat tengah memikul buah pisang curiannya pada Senin (17/2/2025) lalu, pemilik kebun bernama Kamari melihatnya.

Pencurian yang dilakukan AAP dipergoki oleh korban sekira pukul 15.30 WIB.

Saat itu, AAP tertangkap basah membawa pisang hasil curian dengan cara dipikul.

"Korban mendapati pelaku sedang membawa hasil curian berupa pisang tanduk sebanyak 4 tundun dengan cara dipikul menggunakan satu tongkat kayu," kata Kapolsek Tlogowungu, AKP Mujahid, Selasa (18/2/2025), dilansir TribunJateng.com.

Baca juga: Belum Putuskan Berangkat Retret, Hasto Wardoyo Hadiri Deretan Agenda Pemkot Yogya

Pelaku pun langsung diarak menuju ke kantor desa.

Setelah itu, pelaku diarak menuju kantor desa.

Sepanjang perjalanan dari kebun ke kantor desa, pelaku menjadi tontotan warga. Bahkan, videonya viral di media sosial.

Mujahid menuturkan, pisang 4 tundun yang dicuri remaja itu bernilai Rp250 ribu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved