Pemkot Yogyakarta Buka Seleksi Paskibraka 2025, Berikut Persyaratannya

Pendaftaran calon Paskibraka Kota Yogya Tahun 2025 digulirkan secara online melalui laman https://paskibraka.bpip.go.id selama 6-19 Februari.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. Pemkot Yogyakarta
SELEKSI PASKIBRAKA - Paskibraka Kota Yogyakarta saat bertugas pada Upacara Pengibaran Bendera 17 Agustus 2024 di Balai Kota Yogyakarta. Pemkot Yogyakarta kembali membuka seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) 2025 bagi siswa-siswi SMA/SMK/MA atau sederajat. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Pemkot Yogyakarta membuka seleksi Calon Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) bagi siswa-siswi SMA/SMK/MA atau sederajat. 

Pendaftaran calon Paskibraka Kota Yogya Tahun 2025 digulirkan secara online melalui laman https://paskibraka.bpip.go.id selama 6-19 Februari.

Kepala Bidang Kesatuan Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Yogya, Bernadus Bayu Laksmono, mengatakan seleksi calon Paskibraka dilakukan secara terbuka dan adil.

Bekerjasama sama dengan berbagai pihak yang kompeten dalam proses seleksi, ia memastikan, seluruh pendaftar akan melalui tahapan seleksi yang sama. 

"Kuota calon Paskibraka Kota Yogyakarta tahun 2025 sebanyak 23 pasang, artinya 23 putra dan 23 putri, jadi total ada 46," katanya, Kamis (6/2/2025).

"Tahun lalu ada satu putri yang berhasil lolos menjadi Paskibraka Nasional. Tentu, harapannya, di tahun ini juga ada perwakilan kembali dari Kota Yogya di Nasional," tambah Bayu.

Ia menyampaikan, seleksi calon Paskibraka didasarkan pada domisili sekolah yang berada di wilayah Kota Yogya. 

Baca juga: Pemkot Yogyakarta Gulirkan Sidang Tera Ulang, Sasar Pedagang di 25 Pasar Tradisional

Sehingga, ketika siswa-siswi yang mendaftar berstatus perantau atau bukan penduduk ber-KTP Kota Yogya, tetap bisa mengikuti proses seleksi. 

"Seperti tahun sebelumnya, pihak sekolah biasanya sudah melakukan seleksi internal atau penjaringan pada siswa-siswi yang berpotensi," ujarnya.

Kemudian, murid yang terjaring bisa diarahkan melakukan pendaftaran tahap awal, yaitu administrasi secara online melalui laman resmi Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

Adapun syarat mengikuti seleksi berusia minimal 16 tahun dan maksimal 18 tahun, dengan tinggi badan bagi putra minimal 170 cm dan maksimal 180 cm, serta tinggi badan bagi putri minimal 165 cm dan maksimal 175 cm.

"Seleksi sama, tapi ada penguatan nilai-nilai ideologi Pancasila. Diikuti dengan kecerdasan, mental dan fisik yang baik. Bobot nilai Peraturan Baris-berbaris atau PBB 30 persen, Samapta ataupun kesiapan fisik dan kondisi siap siaga 30 persen, serta kepribadian 40 persen," pungkasnya. (*)

 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved