Tingkatkan Kedisiplinan Guru, Begini Pesan Bupati Gunungkidul untuk Para GTK

Bupati Gunungkidul Sunaryanta berpesan kepada para guru untuk dapat mempersiapkan generasi penerus bangsa yang unggul dan melek dengan perkembangan

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Yoseph Hary W
Tribun Jogja/Nanda Sagita Ginting
Bupati Gunungkidul Sunaryanta 

Laporan Reporter Tribun Jogja Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM,GUNUNGKIDUL - Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul melakukan pembinaan kedisiplinan dalam rangka peningkatan kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) di setiap Korwil Biddik di Kabupaten Gunungkidul.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gunungkidul Nunuk Setyowati mengatakan, para  guru dari PAUD sampai SMP mendapatkan pengarahan langsung dari Bupati Gunungkidul.

Selain memberi pengarahan tentang kedisplinan, Pemkab Gunungkidul juga mendatangkan narasumber dari Densus 88 Mabes Polri untuk memberi pengarahan terkait radikalisme. 

Pelaksanaan arahan ini digelar di tiga lokasi Korwil Biddik yakni Paliyan, Playen, dan Wonosari.

"Pembinaan Kedisplinan ini diikuti oleh perwakilan guru-guru dari PAUD, TK sampai SMP, Pembina Sekolah, Kepala Sekolah yang dilaksanakan diseluruh Korwil Biddik Kabupaten Gunungkidul," paparnya  pada Rabu (15/1/2025).

Dalam pembinaannya, dia menyebut agar GTK selalu mematuhi aturan yang berlaku.

Salah satu yang ditekankan adalah kedisiplinan. Sebab,  kedisiplinan ini dianggap sebagai salah satu indikator kinerja GTK yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

Bupati Gunungkidul Sunaryanta berpesan kepada para guru untuk dapat mempersiapkan generasi penerus bangsa yang unggul dan melek dengan perkembangan teknologi.

"Tolong harus ada keseimbangan, khususnya bagi para tenaga pendidik utamanya tenaga pendidik yang muda terkait dengan perkembangan teknologi dan tenaga pendidik yang sudah senior untuk memberikan pengalaman kerja yang lebih lama agar dalam mengajar ke generasi penerus dapat lebih baik," ujarnya.

Dia menilai dalam pembinaan kedisiplinan guru di Gunungkidul sudah cukup baik, dan berharap ke depan dapat turut meningkatkan indeks pendidikan di Gunungkidul.

"Karena di Gunungkidul sebanyak 60 persen masih lulusan SMP, maka dari itu anak anak kita harus didoktrin untuk sekolah sekolah dan memiliki cita-cita yang tinggi," ujarnya.

Dan selain itu, Bupati juga berpesan untuk para tenaga pendidik menjaga kesehatan dan berpikir ke depan untuk mempersiapkan diri di masa tuanya dengan menabung serta memperkaya aset,

"Jaga kesehatan dan mulai sekarang menabung untuk besok dimasa depan di hari tua tinggal menikmatinya, dan kalau bisa upgrade diri dengan belajar perkembangan teknologi," pesannya (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved