Komentar Erwan Hendarwanto PSIM Yogyakarta Gabung Grup X di 8 Besar Liga 2 dan Tur ke Sumatera

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - PSIM Yogyakarta memastikan diri lolos ke babak 8 besar Liga 2 2024/2025 dengan berhasil menempati peringkat kedua klasemen akhir Grup 2 dengan torehan 29 poin dari 16 laga.

Kemenangan 2-0 atas Persiku Kudus di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Sabtu (11/1/2025) sore menjadi laga penutup di babak penyisihan grup.

Dwigol PSIM di laga itu dicetak oleh Arlyansyah Abdulmanan menit ke-9 dan Omid Popalzay menit ke-43.

Selain PSIM, dua klub lainnya yang juga lolos ke fase 8 besar di Grup 2 ini yakni Bhayangkara FC yang finish di urutan pertama dan Persijap Jepara di peringkat ketiga.

Lolos sebagai peringkat kedua, PSIM di babak 8 besar masuk ke dalam Grup X.

Selain PSIM, grup ini dihuni oleh Persiraja Banda Aceh, PSPS Pekanbaru dan Persibo Bojonegoro.

Sedangkan Bhayangkara FC dan Persijap Jepara kembali tergabung dalam grup yang sama di fase 8 besar.

Kemudian ada juga Persela Lamongan dan PSKC Cimahi yang melengkapi Grup Y.

Tergabung di Grup X, membuat PSIM bakal melakoni dua laga away ke Pulau Sumatera saat melawan tuan rumah Persiraja Banda Aceh dan PSPS Pekanbaru.

Meski begitu pelatih caretaker PSIM Yogyakarta, Erwan Hendarwanto, tak merisaukan hal tersebut karena dalam sepak bola menjalani laga tandang hingga ke luar pulau adalah hal biasa.

"Saya pikir dengan pertandingan kita menentukan di akhir, kita tak bisa memilih lagi mau gabung grup mana. Jadi saya pikir ini perjalanan kita yang harus kita nikmati siapapun lawannya," ujarnya pada TribunJogja.com, Minggu (12/1/2025).

Peluang sama

Eks Pelatih Pra-PON DIY itu juga mengakui persaingan di fase 8 besar akan berat dan ketat meski semua tim memiliki peluang yang sama untuk lolos ke tahap selanjutnya.

"Mau di grup mana saja kalau sudah di 8 besar saya pikir berat. Persaingannya akan ketat, tapi kita nggak boleh menyerah bahwa ini sudah kita perjuangkan," jelasnya.

Lanjut Erwan, yang membuat lega saat berlaga di fase 8 besar adalah pihaknya tak perlu lagi memikirkan degradasi ke Liga 3.