Dinkes Kulon Progo Optimalkan Pelayanan Kesehatan Selama Libur Nataru

Dinkes Kulon Progo akan lebih mengoptimalkan pelayanan kesehatan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUN JOGJA/Alexander Ermando
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulon Progo, Sri Budi Utami 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulon Progo akan lebih mengoptimalkan pelayanan kesehatan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Optimalisasi dilakukan sebagai antisipasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat selama libur Nataru ini.

Kepala Dinkes Kulon Progo, Sri Budi Utami mengatakan optimalisasi ini sudah menjadi agenda rutin setiap menjelang libur hari besar keagamaan.

"Persiapan sudah kami lakukan dalam rangka menyambut libur Nataru ini," kata Budi pada Senin (23/12/2024).

Persiapan khususnya dilakukan pada seluruh fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) mulai dari klinik, puskesmas, hingga rumah sakit. Tiap fasyankes disiapkan sesuai ketugasannya masing-masing.

Khusus untuk rumah sakit, Budi memastikan layanan penanganan darurat akan siap selama 24 jam. Termasuk untuk layanan rawat inap dan rawat jalan.

"Nanti layanan rawat inap dan rawat jalan di sejumlah puskesmas juga akan kami optimalkan," ujar Budi.

Petugas piket turut disiapkan di fasyankes untuk penanganan cepat. Dinkes Kulon Progo pun turut menempatkan tenaga di posko-posko yang dibuka oleh Dinas Perhubungan (Dishub) dan Polres Kulon Progo.

Baca juga: Pemda DIY Antisipasi Lonjakan Sampah Selama Libur Natal dan Tahun Baru, Dipindahkan ke TPA Piyungan

Menurut Budi, edukasi ke masyarakat akan lebih diintensifkan selama libur Nataru. Sebab potensi penyebaran penyakit menular semakin meningkat seiring dengan tingginya mobilitas.

"Apalagi saat ini juga sedang musim hujan, sehingga harus mewaspadai sejumlah penyakit," jelasnya.

Budi mengatakan sejumlah penyakit yang menjadi perhatian di musim penghujan meliputi diare, demam berdarah, hingga ISPA (Infeksi Saluran Pernapasan Akut). Masyarakat diimbau untuk menjaga daya tahan tubuhnya agar terhindar dari penularan penyakit.

Adapun Dinkes Kulon Progo juga berkoordinasi dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kulon Progo hingga para relawan. Terutama dalam penyediaan armada ambulans untuk penanganan medis.

"Yang jelas sudah kami atur agar semua pihak ikut berperan," kata Budi.(alx)
 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved