Manfaatkan Momen Libur Nataru, Gerai Olah Oleh Raminten Yogyakarta Beroperasi 24 Jam Penuh

Langkah tersebut ditempuh untuk memfasilitasi wisatawan yang waktunya mepet dan belum sempat belanja oleh-oleh.

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/AZKA RAMADHAN
GKR Hemas saat menyambangi gerai Olah Oleh Raminten, di Jalan Letjen Suprapto, Kota Yogya, Sabtu (21/12/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Potensi lonjakan wisatawan selama libur Natal dan tahun baru (Nataru) dimanfaatkan para pelaku usaha di Kota Yogyakarta.

Tak terkecuali oleh gerai Olah Oleh Raminten, yang bakal beroperasi selama 24 jam penuh setiap harinya sedari launching, Sabtu (21/12/2024).

Manajer Olah Oleh Raminten, Parji Ronowijoyo, mengatakan langkah tersebut ditempuhnya untuk memfasilitasi wisatawan yang waktunya mepet dan belum sempat belanja oleh-oleh.

Berlokasi di Jalan Letjen Suprapto, ia menyebut, Olah Oleh Raminten menjadi pusat oleh-oleh pertama yang beroperasi 24 jam penuh setiap harinya.

"Kebetulan ini kami buka menjelang masa Nataru, jadi bisa langsung memudahkan wisatawan yang datang ke Kota Yogyakarta," tandas Parji.

"Lagipula, sekarang sudah mulai bergeliat, tapi biasanya puncaknya kan satu minggu sebelum dan sesudah pergantian tahun," urainya.

Baca juga: Ini Langkah Ditlantas Polda DIY Urai Kepadatan Kendaraan Selama Libur Nataru

Ia pun mengungkapkan, untuk memberi dampak ekonomi pada masyarakat luas dalam menyediakan produk, pihaknya juga menggandeng UMKM.

Sehingga, sebagian dari ragam oleh-oleh yang tersedia di Olah Oleh Raminten merupakan produk usaha kecil, mulai dari makanan dan minuman khas, hingga kerajinan.

"Kami berkolaborasi dengan teman-teman UMKM di Kota Yogya dan sekitarnya. Jadi, kemitraannya dalam bentuk menyediakan produk oleh-oleh," ujarnya.

Owner Raminten, Hamzah Sulaiman, menambahkan dengan beroperasi 24 jam, perputaran ekonomi di Olah Oleh Raminten bakal sangat signifikan.

Selain menunjang kenyamanan wisatawan, konsep tersebut juga menimbulkan konsekuensi soal serapan tenaga kerja yang tentu lebih besar.

"Maka, untuk memenuhi SDM itu, kami melibatkan masyarakat sekitar. Semoga ke depannya laris terus dan menyejahterakan karyawan," cetusnya.

Sementara, GKR Hemas yang hadir dalam peluncuran, berharap Olah Oleh Raminten bisa semakin banyak menyerap produk UMKM di Yogyakarta.

Ia meyakini, dengan perhatian dan pendampingan yang memadahi, potensi yang dimiliki UMKM dapat terdongkrak dan berujung pada naik kelas.

"Saya sudah melihat, luar biasa banyak produk UMKM di sini. Saya kira, ini bisa memicu pengembangan UMKM di Yogyakarta," pungkasnya. (*)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved