Antisipasi Cuaca Buruk saat Libur Nataru, Pengelola Candi Prambanan Tambah Penangkal Petir
Tujuannya untuk mengantisipasi apabila terjadi cuaca buruk yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, SLEMAN - Pengelola Candi Prambanan menambah alat penangkal petir.
Langkah ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya cuaca buruk pada periode libur Natal dan tahun baru 2025 (Nataru).
Mengingat, di bulan Desember ini intensitas curah hujan cukup tinggi yang berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem hingga bencana hidrometeorologi.
"Ada beberapa titik yang kami pasang. Sebenarnya di setiap gedung kami sudah punya semua (penangkal petir). Tapi ini penambahan," kata General Manager (GM) Taman Wisata Candi Prambanan dan Ratu Boko, Ratno Timur, Kamis (19/12/2024).
Menurut dia, penambahan penangkal petir ini mayoritas dipasang di lapangan.
Jumlahnya sekitar 4 titik yang dipasang di lapangan Brahma, Siwa maupun Lapangan Wisnu.
Tujuannya untuk mengantisipasi apabila terjadi cuaca buruk yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.
Apalagi destinasi wisata Candi Prambanan dengan luas 77 hektar persegi mayoritas merupakan outdoor.
Ratno mengatakan, candi yang ada di kawasan Prambanan semuanya sudah terpasang penangkal petir, termasuk bangunan kantor.
Jika ditotal, jumlah penangkal petir di Prambanan bisa berjumlah puluhan alat.
Karenanya, Ia meminta pengunjung tidak perlu khawatir.
Baca juga: Tinjau Persiapan Nataru, Kapolri dan Panglima TNI Cek Kesiapan Gerbang Tol Prambanan Klaten
Selain memasang penangkal petir, menurut Ratno, pengelola juga memberikan edukasi kepada pengunjung yang datang.
Jika terjadi hujan deras disertai petir maka berlindung ke tempat aman yang telah disediakan.
"Jika cuaca misalnya kurang ramah, hujan deras dan ada petir kita edukasi di pusat Informasi agar pengunjung segera berteduh ke tempat aman. Kita ada museum yang ruangannya cukup besar. Lalu di pusat informasi juga bisa. Bangunan yang sekiranya bisa untuk berteduh kita menyiapkan itu," ujar dia.
Operation Group Head, InJourney Destination Management, Leonardus Adityo Nugroho mengatakan, pihaknya telah memitigasi untuk menghadapi bencana hidrometeorologi saat masa libur Nataru di sejumlah destinasi candi yang dikelola.
Agenda 'Bangga Berkebaya' Bakal Digelar di Candi Prambanan 24 Juli 2025 |
![]() |
---|
8 ARTI MIMPI Menikah Namun Cuaca Buruk Menurut Primbon Jawa, Pertanda Apa? |
![]() |
---|
Ini Kesan Indah Rektor ITB Usai Ikuti Mandiri Jogja Marathon, Mengusung Misi Khusus |
![]() |
---|
Mandiri Jogja Marathon 2025, Etalase Sport Tourism dan Toleransi Budaya di Candi Prambanan |
![]() |
---|
Nelayan di Bantul Tak Bisa Melaut Karena Cuaca Tak Bersahabat dan Musim Ikan Tak Stabil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.