Wonderkid PSIM Yogyakarta M Fariz Kembali Masuk Line Up, Seto Ungkap Rencana Comeback Sang Pemain

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Wonderkid PSIM Yogyakarta, Muhammad Fariz yang sempat mengalami cedera patah tulang bahu sejak awal Oktober 2024 lalu mulai sembuh dari cedera yang diderita.

Bahkan, pemain asal Boyolali itu sudah masuk dalam line up atau daftar susunan pemain yang dibawa PSIM Yogyakarta di laga kontra Persijap Jepara dan Persipa Pati.

Meski belum mendapat menit bermain di dua laga ini, namun kembalinya Fariz ke bench pemain mendapat perhatian dari fans PSIM Yogyakarta.

Sebab, sebelum ditimpa cedera bahu pada laga kontra Persikas Subang di Stadion Mandala Krida, Fariz merupakan pemain andalan Laskar Mataram di musim ini.

Satu gol dan satu assist jadi bukti bakat besar yang dimiliki oleh pemain yang dipinjamkan oleh PSS Sleman ke PSIM Yogyakarta itu.

Pelatih PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiyantoro, menyebut, dirinya memasukkan Fariz ke bench pemain setelah sembuh dari cedera agar mengobati rasa trauma Fariz setelah dibekap cedera serius cukup lama.

"Fariz memang kita siapkan untuk beberapa pertandingan kedepan, mungkin rasa traumatiknya masih ada," ujarnya, Selasa (17/12/2024).

"Tapi di dua pertandingan terakhir lawan Persijap Jepara dan Persipa Pati kita ikutkan di bench agar memberikan motivasi yang lebih," tambahnya.

Baca juga: Rafinha Bomber Haus Gol PSIM Yogyakarta Cedera Engkel, Begini Kata Seto

Seto berharap, dengan masuknya Fariz ke daftar susunan pemain, membuatnya bisa kembali beradaptasi dan berada di top performanya seperti awal musim.

Seto juga berencana untuk mencoba memainkan Fariz pada dua laga terakhir PSIM di babak penyisihan grup yang akan dimainkan pada Januari 2025 mendatang.

"Mungkin sisa dua pertandingan terakhir (di Januari) akan kita coba. Tapi kita juga tak mau ambil risiko. Kita juga lihat situasinya. Kalau dari sisi pemainnya sudah siap," imbuhnya.

Selain melihat kondisi fisik pemain, terkait keputusan Fariz merumput kembali juga akan menunggu rekomendasi dari dokter rumah sakit dan dokter tim yang menangani pemulihan cedera pemain berusia 20 tahun itu.

"Tapi kita dengar juga rekomendasi dari sisi medis dan dokter rumah sakit. Harapnnya di dua laga akhir atau di delapan besar sudah bisa kembali," tukasnya. (*)