Pencarian Hari Kedua, Pemancing yang Hilang di Pantai Jogan Gunungkidul Belum Ditemukan
Proses pencarian korban pemancing Sukirin (25) yang hilang terseret ombak di sekitar Tebing Congor kembali berlanjut pada hari ini
Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, GUNUNGKIDUL - Proses pencarian korban pemancing Sukirin (25) yang hilang terseret ombak di sekitar Tebing Congor atau barat Pantai Jogan Kalurahan Purwodadi, Winangun, Tepus, Kabupaten Gunungkidul, hingga Rabu (13/11/2024) siang belum membuahkan hasil.
Korban sebelumnya dinyatakan hilang terseret ombak saat sedang memancing bersama temannya pada Selasa (12/11/2024) pagi kemarin.
Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah Operasi I, Sunu Handoko mengatakan pencarian korban pada hari kedua ini melibatkan tiga tim sekaligus yakni tim jestski, perahu jungkung, dan perahu Basarnas.
"Tim jestki dilakukan oleh dua personel SAR melakukan penyisiran mulai dari pantai Siung hingga ke barat TKP radius 1 mil depan pantai Ngitun,"ucapnya saat dikonfirmasi pada Rabu (13/11/2024).
Ia melanjutkan, untuk tim perahu Jungkung dengan empat personel SAR melakukan penyisiran dari pantai Siung ke arah timur sejauh 1 mil hingga pantai Wediombo dan ke barat TKP sampai radius 500 meter.
Sedangkan, perahu Basarnas melakukan penyisiran dari pantai Sadeng sampai dengan TKP melalui jalur tengah berjarak 5 mil ke arah TKP.
"Sampai siang ini, kami belum menemukan benda-benda yang mencurigakan mengarah kepada korban,"urainya.
Baca juga: Pencarian Pemancing yang Terseret Ombak di Pantai Jogan Gunungkidul Dilanjutkan Esok Hari
Diberitakan sebelumnya, kronologi kejadian bermula saat korban bersama temannya memancing di sekitar lokasi kejadian.
Saat itu teman korban mendapatkan ikan namun tersangkut di bawah tebing.
Korban berinisiatif menuruni tebing untuk mengambil ikan yang tersangkut tersebut.
"Sementara teman korban tidak mengetahui kalau korban menuruni tebing, seketika diketahui korban sudah berteriak minta tolong terseret gelombang ketengah di depan tebing,"ujar Sunu dalam keterangannya, Selasa (12/11/2024).
Dia melanjutkan melihat kejadian itu teman korban berusaha menyelamatkan korban dengan melemparkan bambu. Namun, korban tidak bisa menggapainya kemudian korban hilang tenggelam.
"Atas kejadian ini, saksi pun segera melaporkan kejadian tersebut ke SAR Pantai Siung,"ucapnya.
"Pencarian masih terus kami lakukan melibatkan Tim gabungan yakni SAR, Koramil, Polsek, hingga warga sekitar,"urainya. (ndg)
Ratusan Pelajar di Wates Kulon Progo Diduga Keracunan MBG: Kronologi dan Penjelasan SPPG |
![]() |
---|
Kronologi Ratusan Pelajar di Wates Kulon Progo Alami Gejala Keracunan Makanan MBG |
![]() |
---|
Kronologi Pengungkapan Kasus Judi Online di Banguntapan |
![]() |
---|
Sarang Judi Slot di Banguntapan Dibongkar Polisi, Ini Imbauan Polda DIY untuk Masyarakat |
![]() |
---|
Polda DIY Bongkar Sarang Judol di Banguntapan, Begini Modus yang Dilakukan Para Tersangka |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.