Judi Online Merajalela
50.000 Anak di Bawah 10 Tahun Terlibat Judi Online
Sebanyak 50.000 anak berusia di bawah 10 tahun terlibat judi online selama periode 2017-2024 ini
Penulis: Hari Susmayanti | Editor: Hari Susmayanti
TRIBUNJOGJA.COM, JAKARTA - Sebanyak 50.000 anak berusia di bawah 10 tahun terlibat judi online selama periode 2017-2024 ini.
Sementara lebih dari 1,4 juta pelajar di Indonesia juga terlibat judi online.
Untuk nilai transaksi judi online di Indonesia secara keseluruhan mencapai Rp 600 triliun.
Transaksi judi online itu biasanya memanfaatkan aplikasi dompet digital.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi dalam acara diskusi publik "Perangi Judi Online, Wujudkan Ekosistem Keuangan Digital yang Aman, Judi Pasti Rugi", Kamis (17/10/2024) di Jakarta.
Menurut Budi, penyalahgunaan dompet elektronik menjadi modus baru dalam transaksi judi online.
Data dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) pada 2024, transaksi judi online selama periode 2024 nilainya cukup fantatis, mencapai Rp 5,6 triliun.
Nilai itu merupakan akumulasi dari 7,2 juta transaksi judi online melalui dompet digital.
Kelima dompet elektronik yang diduga dipakai untuk transaksi judi online itu, antara lain Dana, OVO, GoPay, LinkAja dan ShopeePay.
Budi melanjutkan, dompet digital Dana memfasilitasi transaksi judi online paling banyak, yakni 5,7 juta transaksi dengan nilai Rp 5,371 triliun. OVO memfasiltasi 836.095 transaksi senilai Rp 216,62 miliar.
Gopay memfasilitasi 5777.316 trasaksi senilai Rp 89,240 miliar, LinkAja memfasilitasi 80.171 transaksi senilai Rp 65,45 miliar, dan ShopeePay memfasilitasi 33.069 transaksi dengan nilai Rp 6,1 miliar.
Baca juga: Sri Sultan Hamengku Buwono X: Ucapan Selamat dan Tanggung Jawab Baru untuk Prabowo Subianto
Blokir akun judi online
Upaya pemberantasan judi online ini terus digencarkan oleh pemerintah.
Salah satunya melalui pemblokiran akun-akun judi online.
Kemenkominfo sendiri sudah mengajukan permohonan pemblokiran 573 akun judi online kepada Bank Indonesia.
Amikom Buka Suara Soal Meninggalnya Rheza Sendy Pratama Usai Aksi Unjuk Rasa di Yogyakarta |
![]() |
---|
Penebang Kayu Hanyut di Sungai Progo Magelang Ditemukan Meninggal |
![]() |
---|
Respon Merebaknya Aksi Demo, Jaga Warga dan Satlinmas di Kulon Progo Diminta Lebih Waspada |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Partai Nasdem Menonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach |
![]() |
---|
Gebyar Keistimewaan di Gunungkidul Jadi Ruang Pemberdayaan Ekonomi Lokal UMKM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.