Finish Peringkat 8 Klasemen Akhir Peparnas 2024, Kontingen DIY Disambut Disdikpora

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Kepulangan Kontingen DIY yang berlaga di Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII Solo 2024 disambut oleh jajaran Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY dan keluarga atlet.

Kontingen DIY disambut oleh Disdikpora DIY dan jajaran di Grha Wana Bhaktiyasa, Yogyakarta, Senin (14/10/2024) siang.

Pantauan Tribun Jogja di lokasi, iring-iringan Kontingen DIY menggunakan beberapa bus tiba di gedung tersebut sekitar pukul 11.30 WIB.

Pada Peparnas XVII Solo 2024 ini, Kontingen DIY  berhasil finish di peringkat 8 dari 30 provinsi yang ambil bagian.

DIY meraih 21 medali emas, 25 perak dan 31 perunggu. Torehan prestasi ini jauh melampaui target yang selama ini telah dicanangkan oleh National Paralympic Committee Indonesia (NPC) DIY, yakni membawa pulang 16 medali emas.

Pada Peparnas kali ini, dari 12 cabor yang dikirimkan oleh NPC DIY, seluruhnya sukses membawa pulang medali.

"Alhamdulillah, apa yang telah kita persiapkan selama dua tahun ini membuahkan hasil yang sangat luar biasa. Ini jadi anugerah yang wajib kita syukuri," terang Ketua Umum (Ketum) NPC DIY, Hariyanto, Senin (14/10/2024).

Dia mengatakan, juga mengucap terima kasih pada Disdikpora DIY dan semua pihak yang terus mendukung perjuangan Kontigen DIY di pesta olahraga difabel tersebut.

Baca juga: Keberuntungan Untung Terus Berlanjut di Peparnas, Pecahkan Rekor dan Sumbang Emas bagi DIY

Hasil prestasi atlet-atlet penyandang disabilitas asal DIY ini menurutnya tak lepas dari hasil latihan yang telah dijalani oleh semua selama dua tahun terakhir.

Menurutnya perjuangan atlet-atlet DIY di Peparnas kali ini sangat luar biasa, sehingga berhasil meraih medali emas yang nyaris sama dengan capaian yang diraih saat tampil pada Peparnas Papua tiga tahun silam.

Raihan medali kontingen DIY pada Peparnas kali ini memang sedikit menurun jika dibandingkan dengan capaian prestasi di Peparans XVI Papua 2021 silam, dengan raihan total 22 medali emas, 20 perak, 32 perunggu dan menempati peringkat ke-8 klasemen medali akhir.

Selisih capaian satu medali emas ini menurut Hariyanto tak lepas dari banyaknya nomor pertandingan yang gagal ditandingkan pada Peparnas kali ini.

Selain itu, tantangan lainnya adalah, banyaknya atlet DIY yang pada Peparnas Papua meraih medali emas, naik ke kelas atlet elit dan harus bersaing dengan atlet nasional.

Sementara itu, Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya atas torehan prestasi dari Kontingen DIY.

"Kami ucapkan selamat atas raihan prestasi Kontingen DIY. Ini sesuai target kita dan posisi 8 besar. Ini cerminan pembinaan kita untuk olahraga disabilitas yang terus membaik," akunya.

Didik berpesan agar atlet peraih medali tak mudah berpuas diri dan bagi yang belum beruntung untuk terus memompa semangat juang di event-event selanjutnya. (Mur)