Fenomena Geosfer di Indonesia: Materi IPS Geografi SMA Kelas 10

Simak artikel berikut untuk mengetahui Fenomena Geosfer di Indonesia materi IPS Geografi SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Pinterest
Struktur Lapisan Pada Bumi 

Atmosfer merupakan lapisan-lapisan udara yang mengelilingi bumi, Pada sfera ini berbagai fenomena seperti cuaca, suhu, angin, penyinaran matahari, awan, kelembapan udara, dan hujan terjadi.

Atmosfer memengaruhi kondisi iklim dan cuaca suatu wilayah sehingga terjadi keragaman sumber daya alam, flora-fauna, serta aktivitas dan budaya manusia

Sebagai lapisan udara yang menyelubungi bumi, lapisan atmosfer (yang disebut juga selubung gas) terdapat di permukaan bumi dengan ketinggian atmosfer kurang lebih 500 km atau 321 mil apabila diukur dari titik nol permukaan bumi.

Komposisi pembentuk gas atmosfer adalah nitrogen, oksigen, argon, karbondioksida, serta unsur-unsur lainnya, sementara kandungan nitrogen dengan 78, 08 persen dan oksigen dengan 20,95 persen merupakan bagian terbesar dari gas yang terdapat di atmosfer.

Salah satu fungsi lapisan atmosfer adalah melindungi kehidupan di bumi dari radiasi sinar ultraviolet, meteor, komet, asteroid serta benda-benda langit lainnya.

Lapisan atmosfer terdiri dari eksosfer, termosfer, mesosfer, stratosfer dan troposfer.

4. Hidrosfer

Secara sederhana hidrosfer dapat dipahami sebagai lapisan air yang terdapat di bumi, mencakup semua air yang terdapat di bumi baik dalam bentuk cair, padat (es), dan gas (uap air).

Air memiliki fungsi yang penting bagi mahkluk hidup, ketiadaan air dapat menimbulkan kepunahan mahluk hidup.

Beberapa hal yang terkait dengan siklus air dengan atmosfer dan sfera lain adalah penguapan, sublimasi, transpirasi, evapotranspirasi, kondensasi, adveksi, hujan, aliran permukaan air dan rembesan air.

5. Biosfer

Biosfer secara sederhana dapat dipahami sebagai mahluk hidup yaitu tumbuhan, hewan, dan mikroba yang terdapat di bumi.

Beberapa aspek penting dari biosfer adalah keanekaragaman hayati, ekosistem (interaksi mahluk hidup dengan lingkungannya), biota (flora dan fauna yang terdapat di suatu daerah) dan bioma (ekosistem besar di suatu wilayah yang terdiri atas flora dan fauna yang membentuk karakteristik, seperti vegetasi).

Terdapat berbagai macam jenis bioma yaitu bioma hutan tropis, bioma tundra, bioma sabana, bioma hutan bakau, bioma stepa, bioma gurun, bioma hutan lumut dan masih banyak lagi

Semua aspek penting dari biosfer dipengaruhi oleh kondisi iklim, cuaca, curah hujan, intensitas sinar matahari, suhu, angin, manusia dan masih banyak lagi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved