Materi Geografi Kelas 10 Kurikulum Merdeka: Memahami Bencana, Peta, Pengindraan Jauh, Serta SIG

Pembahasan materi IPS Geografi mengenai Bencana, Peta, Pengindraan Jauh, Serta SIG.

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Iwan Al Khasni
https://indonesia.go.id/peta-indonesia/22
Peta Negara Republik Indonesia 

Selain itu juga terdapat berbagai bentuk peta, menurut Waluyo (2015) terdapat dua bentuk peta yaitu peta dua dimensi dan peta tiga dimensi.

Berdasarkan tingkat keakuratan, Waluyo (2015) membagi jenis peta menjadi dua yaitu, terresterial dan hasil penginderaan jauh melalui foto satelit.

Peta menjadi bagian sentral dari geografi karena berfungsi sebagai penunjuk lokasi satu wilayah, menginformasikan kondisi lingkungan suatu wilayah baik luas, jarak, kontur (ketinggian), bentuk permukaan bumi, dan potensi sumber daya alam.

Informasi yang disampaikan melalui peta juga terkait penataan ruang atau tata ruang suatu wilayah.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang adalah suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang.

C. Penginderaan Jauh

Penginderaan jauh atau remote sensing menurut Lelisand, dkk. (2014) adalah ilmu dan seni untuk mengetahui tentang obyek, daerah, dan gejala melalui analisis data yang diperoleh melalui alat dan tanpa kontak langsung (Somantri, 2009: 1).

Komponen dari sistem penginderaan jauh berdasarkan Somantri (2009) adalah sumber tenaga, atmosfer, obyek penginderaan jauh, sensor (alat yang menerima pantulan spektrum elektromagnetik), detektor (alat perekam), dan wahana (satelit, pesawat terbang, pesawat ulang alik).

Gambar 4.24 Sistem Penginderaan Jarak Jauh
Gambar 4.24 Sistem Penginderaan Jarak Jauh (https://www.datadikdasmen.com/)

Berdasarkan ilustrasi gambar di atas, kalian dapat memahami cara kerja antarkomponen dalam sistem penginderaan jauh.

Adapun hasil dari penginderaan jauh setelah data diterima dan diolah maka hasilnya adalah:

  • Citra foto

Citra foto berupa potret obyek di permukaan bumi dengan menggunakan wahana pesawat terbang untuk mengambilnya. 

Berdasarkan spektrumnya dan kondisi daerah yang tertutup awan terdapat berbagai macam citra foto yaitu citra foto konvensional (pankromatik), citra foto inframerah, citra foto ultraviolet, dan citra foto ortokromatik.

  • Citra nonfoto

Citra nonfoto adalah hasil penginderaan jauh yang tidak menggunakan sensor kamera tetapi sensor, gelombang elektromagnetik dan wahana.

Beberapa wahana yang dipakai adalah satelit, seperti contoh adalah satelit LAPAN 2 milik Indonesia, satelit Landsat 8 NASA (National Aeronautics and Space Administration) milik Amerika Serikat.

D. Integrasi Teknologi: Sistem Informasi Geografis (SIG)

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved