Rangkuman Materi PAI Kelas 12 SMA Bab 2 tentang Indahnya Kehidupan Bermakna
Dalam materi PAI kelas 12 SMA/SMK Bab 2 ini, kita akan belajar tentang Indahnya Kehidupan Bermakna.
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
TRIBUNJOGJA.COM – Iman, Islam, dan ihsan merupakan tiga pilar utama dalam agama Islam yang dapat membawa kehidupan yang bermakna.
Dalam materi PAI kelas 12 SMA/SMK Bab 2 ini, kita akan belajar tentang Indahnya kehidupan bermakna.
Materi ini dilansir dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti karya Rohmat Chozin dan Untoro.
Pada materi kali ini, siswa diharapkan mampu menjelaskan pengertian iman, Islam, dan ihsan, mengidentifikasi dalil-dalil terkait ketiga hal tersebut, mengklasifikasi maknanya, dan menganalisis keutamaannya.

Berikut di bawah ini rangkuman materi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kurikulum Merdeka Kelas 12 SMA/SMK Bab 2
A. Hakikat Iman
Iman artinya keyakinan dalam hati, diucapkan dengan lisan dan diamalkan dengan anggota badan tanpa ada keraguan sedikitpun.
Iman dalam agama Islam artinya meyakini adanya wujud Allah SWT, para malaikatNya, kitab-kitabNya, para rasulNya, hari terjadinya kiamat serta qada’ dan qadarNya.
Dalam Islam sendiri jika kita membahas mengenai Iman tidak akan terlepas dari adanya rukun Iman yang enam, yaitu: 1) Iman kepada Allah 2) Iman kepada malaikat-malaikat-Nya 3) Iman kepada kitab-kitab-Nya 4) Iman kepada rasul-rasul-Nya 5) Iman kepada Qada dan Qadar 6) Iman kepada hari akhir.
Iman pada dasarnya adalah keyakinan dan kesadaran dalam hati.
Sehingga iman mempunyai tiga kriteria sifat;
Pertama, iman bersifat abstrak, artinya tidak dapat diukur kadar keimanan seseorang karena berada dalam hati, hanya Allah Swt yang Maha mengetahui.
Kedua, iman bersifat luktuatif, artinya naik turun, bertambah dan berkurang.
Bertambah karena melaksanakan ketaatan dan berkurang karena melakukan kemaksiatan.
Ketiga, iman itu mempunyai tingkatan.
Artinya tingkat dan kadar keimanan dalam hati orang beriman itu berbeda dan tidak sama.
B. Hakikat Islam
Kata Islam berasal dari akar kata salam yang terbentuk dalam kata salm artinya selamat, sejahtera tidak cacat dan tidak tercela.
Sedangkan secara terminologi Islam adalah agama yang diturunkan oleh Allah Swt kepada nabi Muhammad Saw dengan perantara malaikat Jibril untuk seluruh umat manusia untuk keselamatan di dunia dan di akhirat dengan melaksanakan semua perintahNya dan menjauhi laranganNya.
Islam yang dibawa oleh nabi Muhammad Saw merupakan agama yang telah sempurna dan telah menyempurkanan syariat-syariat sebelumnya.
Sebagaimana Allah Swt berfirman,
وَمَن يَبْتَغِ غَيْرَ ٱلْإِسْلَٰمِ دِينًا فَلَن يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِى ٱلْءَاخِرَةِ مِنَ ٱلْخَٰسِرِينَ
Artinya: “Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi”.
Islam sebagai agama tidak dapat terlepas dari adanya unsur-unsur pembentuknya berupa rukun Islam, yaitu: 1) Membaca dua kalimat syahadat 2) Mendirikan salat lima waktu 3) Menunaikan zakat 4) Puasa ramadhan 5) Haji ke Baitullah jika mampu.
C. Hakikat Ihsan
Ihsan adalah isim masdar dari asal kata ahsan-yuhsin-ihsan yang mempunyai arti menjadikan sesuatu lebih baik/berbuat kebaikan.
Secara terminologi ihsan berarti kesadaran yang sedalam-dalamnya bahwa Allah Swt senantiasa hadir atau bersama manusia dimanapun berada.
Orang yang berbuat ihsan disebut muhsin, ini mengandung arti bahwa orang yang berbuat baik.
Adapun dalil mengenai Ihsan dari hadits adalah potongan hadits Jibril yang sangat terkenal.
أَنْ تَعْبُدَ اللَّهَ كَأَنَّكَ تَرَاهُ، فَإِنْ لَمْ تَكُنْ تَرَاهُ فَإِنَّهُ يَرَاكَ
Artinya: “Hendaklah engkau beribadah kepada Allah seolah-olah engkau melihatNya. Tapi jika engkau tidak melihatNya, maka sesungguhnya Allah melihatmu”.
Ihsan terbagi menjadi dua macam:
a. Ihsan dalam beribadah kepada Allah Swt.
b. Ihsan kepada semua pemberian Allah Swt.
Baca juga: Rangkuman Materi PAI Kelas 10 SMA Bab 10 Kurikulum Merdeka: Peran Wali Songo di Tanah Jawa
D. Hubungan Iman, Islam, dan Ihsan
Iman merupakan pondasi awal, bila iman diumpamakan sebagai pondasi rumah.
Sedangkan islam merupakan bangunan yang berdiri diatasnya.
Maka apabila iman seseorang melemah Islamnya pun akan condong dan cenderung melemah.
Imam Ibnu Katsir dalam tafsirnya menjelaskan bahwa terdapat tiga macam orang mengamalkan ajaran Islam yaitu:
Pertama, orang yang zalim kepada dirinya sendiri yaitu orang yang berlebihan dalam mengamalkan sebagian kewajiban atau sering kali melakukan hal terlarang.
Kedua, orang yang tak berlebihan yaitu orang yang melaksanakan kewajiban dan menjauhi larangan tetapi seringkali meninggalkan ibadah sunnah dan melakukan hal-hal yang dimakruhkan.
Ketiga, orang yang selalu berlomba-lomba dalam kebaikan yaitu orang yang menjalankan kewajiban juga hal yang disunnahkan serta menjauhi hal yang haram.
E. Urgensi Iman, Islam, dan Ihsan dalam Membentuk Karakter Manusia
Terdapat 4 unsur manusia yaitu jasad/raga, hati, roh dan rasa.
Keempat unsur manusia ini harus difungsikan untuk menjalankan kehendak Allah Swt.
Maqam-maqam yang dimaksud merupakan karakter-karakter inti yang memiliki 6 unsur:
a. Taubat (berjanji tidak mengulangi kesalahan dan maksiat)
b. Wara’(menjauhkan diri dari dosa, maksiat, dan perkara syubhat atau yang remang-remang hukumnya)
c. Zuhud (mengalihkan kesenangan duniawi kepada sesuatu yang lebih bermakna)
d. Kanaah (rela menerima dan merasa cukup dengan apa yang telah didapat dan tidak rakus)
e. Sabar (menahan diri atau membatasi emosi serta mampu bertahan dalam situasi sulit tanpa mengeluh)
f. Tawakal (berserah diri kepada Allah Swt)
Kehidupan bermakna ialah dambaan setiap manusia.
Dengan memahami hakikat iman, Islam, dan ihsan, kita dapat menemukan arah hidup yang benar.
Semoga rangkuman materi ini dapat membantu Anda dalam meraih kehidupan yang lebih baik dan bermanfaat bagi sesama. ( MG Maryam Andalib )
Baca juga: Rangkuman Materi PAIBP Kelas 11 SMA Bab 2 tentang Memenuhi Janji
Merespons Kasus Intoleransi, Kekerasan, dan Isu SARA |
![]() |
---|
FTSP UII Gelar Summer School, Hadirkan Mahasiswa Enam Negara Belajar Kebencanaan Geologi |
![]() |
---|
Ciri-Ciri Munafik Menurut Hadis dan Cara Menyelamatkan Diri Darinya |
![]() |
---|
UAJY Sambut Mahasiswa Baru Lewat Pra PKKMB 2025 |
![]() |
---|
Beruntungnya Jadi Wanita, Ini 6 Keistimewaan Perempuan dalam Islam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.