Dinkop-UKM DIY Sepakati Kerjasama dengan Dinkop-UKM Kulon Progo, Optimalkan Pemasaran Produk UMKM
Kerjasama tersebut diimplementasikan dalam bentuk upaya peningkatan transaksi penjualan produk UMKM dari Kulon Progo.
Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Dinkop-UKM) DIY berkolaborasi dengan Dinkop-UKM Kulon Progo dalam mengoptimalkan pemasaran produk UMKM.
Kolaborasi ditandai dengan penandatanganan kerjasama pada Rabu (02/10/2024).
Pelaksana Harian (Plh) Kepala Dinkop-UKM DIY, Wisnu Hermawan menjelaskan kerjasama tersebut diimplementasikan dalam bentuk upaya peningkatan transaksi penjualan produk UMKM dari Kulon Progo.
"Nanti kami akan membantu pemasarannya lewat adanya fasilitas bebas ongkos kirim," kata Wisnu di Taman Budaya Kulon Progo, Kapanewon Pengasih.
Kerjasama juga meliputi kolaborasi program BelabeliKU dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kulon Progo dan SiBakul Jogja dari Pemda DIY.
Keduanya merupakan program pembinaan bagi pelaku UMKM lokal.
Menurut Wisnu, kerjasama diperlukan untuk mendongkrak angka penjualan produk dari Kulon Progo.
Sebab jika dibandingkan dengan kabupaten/kota di DIY lainnya, angka transaksi UMKM di Kulon Progo terbilang rendah.
"Harapannya dengan adanya dukungan bebas ongkos kirim, penjualan produknya meningkat dan pemasarannya bisa lebih luas," ujarnya.
Belum lama ini integrasi antara Belabeliku dengan SiBakul Jogja juga diresmikan. Integrasi meliputi masuknya produk UMKM dari Kulon Progo ke program SiBakul Jogja.
Baca juga: KPU Kulon Progo Sepakat Turunkan Batas Maksimal Dana Kampanye Pilkada 2024 jadi Rp 23 Miliar
Kepala Dinkop-UKM Kulon Progo, Iffah Mufidati mengatakan saat ini ada 309 pelaku UKM dengan 1.916 produk yang terdaftar di BelabeliKU.
Beragam produk seperti makanan, minuman, kerajinan, hingga pakaian pun bisa dibeli di situs resmi BelabeliKU.
"Adapun saat ini sudah ada 163 pelaku UMKM dari Kulon Progo yang sudah masuk SiBakul Jogja lewat sistem kurasi," ungkap Iffah.
Layanan bebas ongkos kirim tersebut turut melibatkan PT Pos Indonesia sebagai penyedia jasa pengiriman.
Penyedia jasa pengiriman nantinya akan terus ditambah dari mitra SiBakul Jogja.
Produk UMKM Lokal Hingga Baju Daur Ulang Sampah Ditampilkan dalam Sanden Fair 2025 di Bantul |
![]() |
---|
Dukung Pertumbuhan Ekonomi Lokal, KAI Bandara Beri Pelatihan Digitalisasi Produk UMKM |
![]() |
---|
UMK Academy Dorong UMKM Yogyakarta Naik Kelas |
![]() |
---|
Diskusi Sister Village Indonesia–Jepang Akan Bahas Kolaborasi UMKM dan Ekonomi Kreatif |
![]() |
---|
Sertifikasi Halal Jadi Mesin Ekonomi, UMKM DIY Didorong Percepat Pengurusan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.