Rangkuman Materi IPA Kelas 10 BAB 4: Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita

Berikut penjelasan lengkap materi IPA BAB 4 Kelas 10 SMA: Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Buku Paket IPA Kelas 10
Berikut merupakan ringkasan materi BAB 4 pelajaran IPA Kelas 10 SMA 

TRIBUNJOGJA.COM-Pada kesempatan kali ini, kita akan mempelajari rangkuman menarik tentang mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)  BAB 4 kelas 10 SMA, dengan tema Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita.

Berdasarkan buku IPA yang ditulis oleh Ayuk Ratna Puspaningsih, Elizabeth Tjahjadarmawan, Niken Resminingpuri Krisdianti

Yang mana siswa diharapakan mampu mendeskripsikan ciri-ciri dan jenis-jenis reaksi kimia.

Menuliskan persamaan reaksi kimia yang setara, menganalisis konsep serta perhitungan dari empat hukum dasar kimia (hukum Lavoisier, Proust, Dalton, dan Gay Lussac), serta menerapkan hukum-hukum tersebut untuk menyelesaikan kasus-kasus dalam kehidupan sehari-hari.

Berikut penjelasan lengkap materi IPA BAB 4 Kelas 10 SMA: Hukum Dasar Kimia di Sekitar Kita 

A.    Ciri-ciri, Jenis, dan Cara Menuliskan Reaksi Kimia

Reaksi kimia sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam pelestarian lingkungan. Salah satu contohnya adalah reaksi antara pospor padat (P4) dan gas oksigen (O2), yang menghasilkan gas difosfor pentaoksida (P2O5) dengan cahaya terang.

Ciri-ciri reaksi kimia:

Ciri-ciri reaksi kimia mencakup beberapa tanda yang dapat diamati secara langsung, yang menunjukkan bahwa suatu reaksi kimia telah terjadi. Berikut adalah penjelasan lebih rinci:

  1. Perubahan warna Reaksi kimia sering kali menyebabkan perubahan warna pada zat yang terlibat. 

Misalnya, logam tembaga yang awalnya berwarna coklat dapat berubah menjadi hijau karena teroksidasi, membentuk senyawa tembaga karbonat.


2. Pembentukan gas Salah satu tanda utama reaksi kimia adalah terbentuknya gas, yang terlihat dari munculnya gelembung dalam cairan. 

Contoh klasik adalah reaksi antara asam dengan logam, seperti reaksi antara asam klorida dan seng, yang menghasilkan gas hidrogen.


3. Pembentukan endapan  Reaksi kimia bisa menghasilkan endapan, yaitu zat padat yang terbentuk dan mengendap dalam larutan.

Ini terjadi saat dua larutan bereaksi dan menghasilkan senyawa yang tidak larut, seperti saat larutan perak nitrat dicampur dengan larutan natrium klorida, yang menghasilkan endapan putih perak klorida.


4. Perubahan suhu Reaksi kimia dapat menghasilkan perubahan suhu, baik dengan menyerap atau melepaskan panas.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved