Rangkuman Materi PAI Kelas 4 Bab 4 tentang Menyambut Usia Balik Kurikulum Merdeka

TRIBUNJOGJA.COM- Tribunners, kali ini kita akan belajar Bab 4 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti tentang Menyambut Usia Balig

Materi ini dilansir dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti  karya Ahmad Faozan Jamaluddin.

Sebagai makhluk hidup kita pasti mengalami pertumbuhan.

Pertumbuhan ini bisa dilihat dari perubahan pada badan dan mental sesuai dengan perkembangan usia.

Kali ini kita akan mempelajari lebih dalam erkait tahap perkembangan usia, hal ini sangat perlu dan penting untuk kita bahas.

Sebab ini akan berhubungan dengan kewajiban menjalankan syariat agama yakni usia balig atau dewasa.

Lalu apa aitu usia balig?

Usia Balig

Nah, balig sendiri jika diartikan secara bahasa yakni sampai.

Sampai disini maksudnya adalah telah sampainya usia seseorang pada tahap kedewasaan.

Secara istilah balig merupakan kedewasaan bagi seorang muslim.

Orang yang sudah balig aka memikul tanggung jawabnya sebagai seorang muslimin atau muslimah.

Nah, biasanya mereka akan mulai dibebani dengan kewajiban-kewajiban hukum syar’i.

Dari segi mentalnya anak usia balig biasanya sedang menginjak masa pencarian jati dirinya.

Orang tua sangat penting untuk melakukan pembimbingan anak dalam mempersiapkan mereka memasuki balig.

Biasanya jika laki-laki akan ditandai dengan mimpi basah dan bagi perempuan ditandai dengan keluarnya haid.

Untuk mengetahui lebih jauh tentang tanda-tandanya tetap simak artikel ini ya!

Tanda-tanda Usia Balig Menurut Ilmu Fikih

Fikih merupakan ilmu terkait hokum islam.

Fikih akan membahas tentang tata aturan ibadah baik yang berhubungan dengan Allah atau yang berhubungan dengan manusia.

Salah satunya yakni terkait tanda-tanda balig.

Tanda-tanda balig antara laki-laki dan perempuan itu berbeda.

Berikut tanda-tanda usia balig:

1. Mimpi Basah

Mimpi basah atau bermimpi junub yakni keluarnya sperma terhadap laki-laki dan perempuan ketika melewati 9 tahun dengan hitunan kalender Hijriyah.

Nah, anak yang mimpi basag berarti ia sedang berhadas besar dan disebut junub.

Untuk mensucikan diri dari hadas besar, maka dia harus mandi wajib.

Anak-anakmuslim yang sudah balig dan berakal dikatakan sebagai mukallaf.

Yang artinya mereka telah diwajibkan untuk menjalankan perintah agama setelah sampai dakwah islam kepadanya.

2. Haid (Menstruasi) bagi Anak Perempuan

Untuk anak perempuan sesuai hitungan tanggal hijriyah usia 9 tahun akan mengalami masa haid.

Haid merupakan darah yang keluar dari rahim seorang wanita pada waktu-waktu tertentu.

Hal ini bukan disebabkan oleh penyakit ataupun melahirkan.

Warna darah haid itu sendiri biasanya merah kehitaman dan agak kental.

Waktu minimal haid biasanya 6-7 hari dan maksimal 5 hari.

3. Berumur lima belas tahun

Anak laki-laki dan perempuan yang sudah mencapai usia lima belas tahun, itu berarti ia telah memasuki masa balig.

Meskipun sebelumnya tidak mengalami tanda-tanda balig lainnya.

Untuk anak laki-laki ataupun perempuan yang memgalami mimpi basah dan haid.

Jika sudah selesai di wajibkan untuk mandi besar adapun tata cara mandi besar yakni sebagai berikut:

a. Mencuci kedua telapak tangan

b. Mencuci alat kelamin dengan tangan kiri

c. Membersihkan tangan kiri denganmenggosokkan ke tanah atau memakai sabun

d. Berwudhu sempurna

e. Menyela-nyela kepala dengan air jika rambut lebatdianjurkan untuk menuangkan air sebanyak3 kali

f. Menuangkan air pada anggota badan

g. Membasuk kaki

Larangan bagi Orang yang Berhadas Besar

1. Sholat

2. Sujud tilawah dan sujud syukur

3. Tawaf

4. Berdiam di masjid

5. Membaca, menyentuh dan membawa al-quran

Tanda-tanda Balig dalam Pandangan Ilmu Biologi

Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang keadaan fisik  makhluk hidup.

Biologi secara khsus dan mendalam yakni mempelajari perkembangan manusia.

Nah, berikut merupakan tanda-tanda balig menurut pandangan ilmu biologi :

1. Bagi Anak Laki-laki

Laki-laki memiliki hormone testosterone.

Hormon ini bisa menghasilkan sperma di dalam testis.

Hormon ini jugalah yang mengatur hadirnya tanda-tanda seksual sekunder yang ditandai dengan adanya perubahan fisik

Perubahan fisik ini antara lain :

a. Wajah di tumbuhi dengan kumis, jenggot dan jambang

b. Tumbuh rambut pada alat kelamin dan ketiak

c. Badan akan terlihat lebih ekar dan berotot

d. Tumbuh jakun

e. Suaranya terdengar lebih berat

Selain fisik hormone ini juga mempengaruhi perkembangan mental pada anak laki-laki.

Seperti kecenderungan bersikap cuek, tennag dan rasional.

2. Bagi Anak Perempuan

Jika perempuan pertumbuhannya akan dipengaruhi oleh hormone estrogen dan progesterone.

Hormon ini berguna untuk mematangkan ovum dan mengatur perkembangan sesual sekunder.

Hal ini ditandai dengan adanya perubahan fisik pada perempuan.

Perubahan tersebut antara lain:

a. Pinggul dan payudara yang membesar

b. Tumbuh rambut pada alat kelamin dan ketiak

c. Mengalami haid

Hormon tersebut juga mempengaruhi mental perempuan. Mereka akan cenderung mendahulukan perasaan, ingin dimanja dan diperhatikan.

Kewajiban setelah Usia Balig

Bagi yang sudah mengalami tanda-tanda balig itu artinya kalian telah disebut sebagai mukalaf.

Mukalaf merupakan orang dewasa yang wajib menjalankan hukum agama.

Berikut hokum agama yang wajib di jalankan saat usia sudah mulai balig

1. Salat  Fardhu, salat wajib yang harus dikerjakan oleh semua umat islam. Sholat adalah tiang agama orang yang mendirikan sholat berarti dia sedang menegakkan agama.

2. Menutup Aurat. Aurat merupakan bagian tubuh yang harus ditutupi menurut ketentuan syariat islam.

Bagi laki-laki hendaknya ia menutp auratnya dari pusah hingga lutut.

Dan untuk perempuan selurh badan selain wajah dan telapak tangan.

3. Menuntut Ilmu. Setiap muslim diwajibkan untuk menuntutilm. Kewajiban ini di miliki sejak ia lahir hingga nanti meninggal. Wahyu pertama yang turun kepada Rasulullah adalah “iqra” yang artinya bacalah!.

Hal ini menandakan bahwa ilmu itu sangat penting untuk dicari .

bagaimana tribunners apakah materi ini membantu Anda dalam memahamkan Bab 4 ini?

Semoga materi ini bermanfaat untuk Anda.

(MG Syefia Syalsya)