Kulon Progo Jadi Tuan Rumah Rakornas Pengembangan Pemuda 2024

Raden Isnanta, menyampaikan Rakornas ini berkaitan dengan peluncuran program Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

Penulis: Alexander Aprita | Editor: Muhammad Fatoni
TRIBUN JOGJA/Humas Pemkab Kulon Progo
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengembangan Pemuda 2024 sekaligus peluncuran Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di Novotel YIA, Kapanewon Temon, Kulon Progo, Senin (05/08/2024). 

TRIBUNJOGJA.COM, KULON PROGO - Kabupaten Kulon Progo menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pengembangan Pemuda 2024.

Kegiatan ini diprakarsai oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI.

Rakornas ini berlangsung di Novotel YIA, Kapanewon Temon pada 5—7 Agustus 2024.

Pembukaannya secara resmi dilakukan pada Senin (05/08/2024) malam.

Deputi Bidang Pengembangan Pemuda, Kemenpora RI, Raden Isnanta, menyampaikan Rakornas ini berkaitan dengan peluncuran program Indeks Pembangunan Pemuda (IPP).

"Kebetulan DIY menjadi provinsi dengan skor IPP tertinggi secara nasional," ujar Isnanta memberikan keterangannya pada Selasa (06/08/2024).

Skor IPP DIY mencapai 73,33 poin yang melampaui skor IPP rata-rata nasional yang sebesar 56,33 poin.

Secara berurutan, skor IPP tertinggi secara nasional setelah DIY adalah Bali, Aceh, Sulawesi Tengah dan Kalimantan Timur.

Baca juga: DPP Kulon Progo Kembangkan Digitalisasi Sistem Lelang Cabai, Optimalkan Hasil Panen

Menurut Isnanta, skor IPP merupakan instrumen penting untuk mengetahui perkembangan kepemudaan di Indonesia.

Pihaknya juga berupaya untuk terus meningkatkan skor IPP.

"Sebab semakin tinggi skor IPP menandakan semakin baik pula pengembangan kepemudaannya," jelasnya.

Terdapat sejumlah domain yang menentukan skor IPP sebuah wilayah.

Antara lain domain pendidikan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan, hingga gender dan diskriminasi.

Sinergitas semua pihak pun diharapkan dalam mendorong peningkatan skor IPP.

Tak hanya pemerintah daerah, tetapi juga swasta, dunia pendidikan, media massa, hingga masyarakat sendiri.

"Semua pemangku kepentingan bisa memaksimalkan perannya sesuai potensi masing-masing," kata Isnanta.

Penjabat (Pj) Bupati Kulon Progo, Srie Nurkyatsiwi, merasa terhormat karena wilayahnya menjadi tuan rumah Rakornas Pengembangan Pemuda 2024.

Menurutnya, kegiatan itu bisa menjadi wadah berbagi pengalaman antar daerah.

Ia juga menyatakan Kabupaten Kulon Progo berkomitmen untuk mendukung program-program pengembangan pemuda. Baik tingkat daerah maupun nasional.

"Apalagi pemuda merupakan aset berharga bangsa dan memiliki peran strategis dalam pembangunan," kata Siwi.(*)

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved