Karakter Gen Alpha, Gen Z dan Generasi Sebelumnya, Evolusi dari Masa Perang Hingga Era Digital

Generasi X dikenal sebagai "generasi transisi" antara era analog dan digital. Mereka tumbuh besar dengan pengalaman perubahan teknologi dari komputer pribadi hingga internet.

Generasi X sering kali mandiri, skeptis terhadap otoritas, dan fleksibel dalam menghadapi perubahan.

Mereka juga dikenal dengan pendekatan yang lebih santai terhadap pekerjaan, mencari keseimbangan antara kehidupan kerja dan pribadi.

4. Generasi Milenial atau Gen Y
Periode Kelahiran: 1981-1996.


Karakter:

Generasi Milenial tumbuh besar di tengah ledakan teknologi digital, dengan internet, ponsel pintar, dan media sosial menjadi bagian integral dari kehidupan mereka.

Mereka cenderung lebih terhubung secara global dan sangat mahir dalam teknologi. Milenial dikenal dengan keinginan untuk keseimbangan kerja-hidup yang baik, pencarian makna dalam pekerjaan, serta kesadaran sosial dan lingkungan.

Mereka juga cenderung lebih kolaboratif dan menghargai keragaman serta inklusivitas.

Namun, mereka juga sering menghadapi tantangan ekonomi seperti pasar kerja yang kompetitif dan biaya pendidikan yang tinggi.


5. Generasi Z
Periode Kelahiran: 1997-2012.

Karakter:

Gen Z adalah digital natives, yang tidak pernah mengenal dunia tanpa internet.Mereka sangat mahir dalam teknologi dan cenderung memiliki rentang perhatian yang lebih pendek karena terbiasa dengan informasi instan.

Gen Z dikenal sebagai generasi yang adaptif, kreatif, dan sangat sadar akan isu-isu sosial dan lingkungan. Mereka mencari otentisitas dalam komunikasi dan cenderung lebih pragmatis serta realistis dibandingkan generasi sebelumnya.

Pendidikan dan karier mereka sering kali dipengaruhi oleh teknologi, dengan banyak yang tertarik pada bidang-bidang seperti coding, desain grafis, dan media digital.

Baca juga: ARTI MIMPI Menggendong Bayi Menurut Primbon Jawa, Pertanda Keberuntungan

6. Generasi Alpha
Periode Kelahiran: 2013-sekarang.