Berita Pendidikan Hari Ini
Untidar Magelang Lepas 30 Mahasiswa Peserta Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka
Untidar melepas puluhan mahasiswa yang mengikuti program pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch 4 Inbound.
Penulis: Yuwantoro Winduajie | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM, KOTA MAGELANG - Universitas Tidar (Untidar) melepas puluhan mahasiswa yang mengikuti program pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Batch 4 Inbound pada Kamis (4/7/2024) di Gedung Kuliah Umum (GKU) Dr HR Suparsono.
Dalam laporan koordinasi perguruan tinggi, Eny Ratnasari menyampaikan, pelaksanaan PMM 4 di Universitas Tidar berjalan lancar.
“Secara keseluruhan kegiatan PMM 4 di Universitas Tidar dari program akademik, non akademik, hingga penyelenggaraan Modul Nusantara berjalan lancar. Ciri khas dari program PMM yaitu merayakan kebhinekaan melalui kegiatan Modul Nusantara. Bersama dosen Modul Nusantara dan para LO, serta dukungan Universitas Tidar, PMM 4 di Untidar berhasil menyelenggarakan 17 kali Modul Nusantara, jumlah ini lebih dari kewajiban yang diminta kementerian,” tuturnya.
Kegiatan Modul Nusantara Untidar tidak hanya mengunjungi situs budaya di Magelang saja, namun juga mengunjungi situs budaya di Yogyakarta dan Klaten .
Selain itu, PMM 4 inbound Untidar pernah melaksanakan kontribusi sosial sebanyak dua kali yaitu mengunjungi panti asuhan dalam menyambut bulan suci ramadhan dan mengunjungi Tempat Pembelajaran Al-Qur'an (TPQ) di daerah Silancur.
“Banyak sekali hal spesial di PMM Universitas Tidar kali ini, salah satunya, untuk pertama kalinya Universitas Tidar terpilih untuk dilakukan monitoring dan evaluasi (monev) oleh tim Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Ditbelmawa) dan tim Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka Pusat. Secara keseluruhan, berdasarkan hasil monev alhamdulillah Untidar mendapatkan hasil yang baik,” tambah Eny Ratnasari.
Tahun ini, Untidar menerima 30 mahasiswa PMM yang berasal dari 20 perguruan tinggi di Indonesia.
Dari 30 mahasiswa, 7 diantaranya merupakan mahasiswa program vokasi dan 23 diantaranya adalah mahasiswa program sarjana.
Pulau Sumatera mengirim mahasiswa PMM 4 terbanyak dengan jumlah 16 mahasiswa, diikuti Kalimantan sejumlah 6 mahasiswa, dan Pulau Papua 5 mahasiswa. Sementara Program Studi yang paling banyak dituju antara lain S1 Administrasi Negara, S1 Pendidikan Bahasa Inggris, dan D3 akuntansi.
Rektor Universitas Tidar, Prof Sugiyarto bertekad tahun depan Untidar akan menerima mahasiswa inbound lebih banyak lagi.
“Meskipun dari tahun ke tahun jumlah peserta yang datang ke Untidar masih sekitar 30-an, belum ada penambahan. Namun, kami yakin kebersamaan selama ini menjadi sesuatu yang sangat bermakna bagi kita. Terutama bagi kami selaku penyelenggara, menjadi pembelajaran dan evaluasi bagaimana kami bisa melayani dengan baik setiap insan yang datang ke Untidar. Kami berharap di tahun depan jumlahnya bertambah. Untuk itu, tentu saja, kami melalui bidang Humas harus selalu melakukan sospro dan saya harap mahasiswa inbound menjadi agen yang membantu memperkenalkan Untidar di universitasnya masing-masing,” jelasnya.
Kepala Suku PMM 4 inbound Untidar, Lady Maria menyampaikan rasa syukur telah menjadi bagian PMM 4 di Untidar.
“Selama 6 bulan tentunya kami mendapatkan kesan yang baik. Pengalaman yang kami dapatkan adalah tentang keberagram kami dari berbagai provinsi bertemu di pulau jawa itu bisa disatukan dengan kesopanan dan keamanan yang diberikan oleh Universitas Tidar,” tuturnya. ( Tribunjogja.com )
| 1.300 Pelari Ramaikan Jogja Heritage Fun Run, Peringati Dies Natalis ke-66 UPNVY | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| UII Tegaskan Rekrutmen Dosen Tetap di Situs Tak Resmi adalah Hoax | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| UIN Sunan Kalijaga Kuatkan Karakter Moderat dan Inklusif Mahasiswa | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Intip Arsip Cetak Grafis di Zaman Kolonial dalam Festival Trilogia di ISI Yogyakarta | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|
| Berawal dari Memijat, Alumni UNY Ini Bisa Raih Gelar Doktor di Usia 25 Tahun | 
				      										 
												      	 | 
				    
|---|

                
												      	
												      	
												      	
												      	
												      	
				
			
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.