Rumah Pensiun Jokowi Dibangun, Diperkirakan Selesai Tahun 2025, Ini Lokasinya

Setelah pensiun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menempati rumah di kawasan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah

Editor: Joko Widiyarso
TribunSolo.com / Ahmad Syarifudin
Lahan yang akan digunakan untuk membangun rumah pensiun Presiden Jokowi. Persiapan pembangunan rumah pensiun dari negara mulai dilakukan. 

"Notabenenya Desa Blulukan untuk masalah infrastruktur masih perlu dikerjakan sungguh-sungguh," jelasnya.

Pilhan Jokowi

Sekretaris Menteri Sekretaris Negara Setya Utama mengungkapkan cerita di balik Presiden Joko Widodo memilih membangun rumah di Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Setya Utama menyebut Presiden Jokowi sendiri yang memilih lokasi calon rumahnya setelah pensiun tersebut.

"Presiden sendiri yang meminta dan memilih lokasi rumah kediaman beliau, pertimbangannya beliau sendiri dan keluarga tentunya yang mengetahui," ujar Setya.

Setya lantas menyebut jika anggaran untuk membangun rumah pensiun Presiden sudah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) 120/PMK.06/2022 tentang Penyediaan, Standar Kelayakan dan Perhitungan Nilai Rumah Kediaman Bagi Mantan Presiden dan/atau Mantan Wakil Presiden RI.

"Luas lahannya sesuai dengan pagu anggaran yang ditentukan. Rumah bisa langsung ditempati dan menjadi hak milik, bisa diwariskan ke ahli waris beliau," kata dia.

Menurut aturan tersebut, luas tanah dan bangunan untuk rumah pensiun presiden dan wakil presiden adalah 1.500 meter persegi untuk wilayah pembangunan di DKI Jakarta.

Namun, apabila pembangunan rumah dilaksanakan di luar DKI Jakarta, luas tanah dan bangunan maksimal menyesuaikan harga tanah 1.500 meter persegi di DKI Jakarta.

Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri dan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memilih rumah pensiun di DKI Jakarta.

Adalah perusahaan asal Bali, PT Tunas Jaya Sanur, yang dipercaya menjadi kontraktor yang akan membangun rumah baru Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

Rumah baru Jokowi itu rencananya akan mulai dibangun pada Juli 2024 dan diperkirakan selesai tahun 2025 mendatang.

"Pengerjaan ini (pembangunan rumah baru Jokowi) dilakukan oleh kontraktor dari Bali," ungkap Kepala Desa Blulukan, Slamet Wiyono.

Kontraktor dari Bali

Perusahaan dengan nama PT Tunas Jaya Sanur pun jadi sorotan.

Melansir laman resminya, PT Tunas Jaya Sanur didirikan oleh tiga orang, yaitu I Made Dapir, I Nyoman Sujana, dan I Made Madeg.

Namun, pencetus utama didirikannya PT Tunas Jaya Sanur pada 1978 silam, adalah I Made Dapir.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved