Musik Zone
DABWOK Keluarkan Music Video RASAHWEDI, Ajakan untuk Tak Perlu Khawatir akan Hari Esok
DABWOK, project solo dari Wowok kembali mengeluarkan karya baru, kali ini melalui music video RASAHWEDI.
Penulis: Santo Ari | Editor: Gaya Lufityanti
TRIBUNJOGJA.COM - DABWOK, project solo dari Wowok kembali mengeluarkan karya baru, kali ini melalui music video RASAHWEDI.
Untuk diketahui, di skena musik indie, Wowok lebih dulu besar bersama ERWE, band dengan genre ska rock yang berdiri sejak 2003.
Dengan mengusung bendera DABWOK, ia berkolaborasi dengan Balance Perdana dari unit hip hop legendaris Jahanam, juga bagian dari Jogja Hip Hop Foundation.
Meski demikian, musik yang diusung bukan hiphop melainkan mengarah ke dub reggae.
“Kurang lebih sama dengan musik elektroniknya, lebih tepatnya kami beri nama ‘Unit hadroh Elektronik’ sebab lagu lagu kami membawa spirit sholawat,” ujar Wowok.
Sejauh ini DABWOK sudah mengeluarkan 8 track, walaupun yang dirilis di platform musik digital baru lima lagu, seperti ‘A.S.A.N.A.W.A’, ‘Nasuha’ (feat Dimacho), ‘Let’s Join Let’s Sing and Dance’ (feat Megatruh Soundsystem), ‘Tanah Debu dan Doa’ serta ‘RASAHWEDI’, yang MV-nya keluar 14 Juni 2024 kemarin di Youtube.
Wowok menjelaskan bahwa sejauh ini tak ada kendala berarti ketika ia mengeluarkan karya baru.
Pasalnya DABWOK diproduseri langsung oleh Balance, seorang beatmaker kawakan asal Jogja.
Baca juga: A Tribute To Imanez: Menjaga Warisan Damai dalam Irama Reggae
“Beliau cepat untuk eksekusi musik berdasar lirik-lirik yang saya tulis. Kalau soal inspirasi, jelas dari teman-teman terdekat, grup dub atau rap yang ada di Jogja,” imbuhnya.
Adapun RASAHWEDI, lagu tersebut direkam di Gamellance studio, dengan beat yang dibuat langsung oleh Balance.
Menurutnya, beat di RASAHWEDI memiliki nuansa ringan dan menghibur, yang berbeda dengan karya-karya sebelumnya.
Terkait lirik yang ditulis Wowok, ide itu tercetus dari melihat keadaan sekitar, terkhusus anak muda yang banyak stres memikirkan masa depan.
Padahal semua itu harus tak perlu dikhawatirkan.
“Dipikir boleh tapi kalo dikhawatirkan, jangan. Kurang lebih lagu RASAHWEDI membahas perkara itu,” tuturnya.
Umur tak sepanjang angan, tak perlu mendesain kehancuran untuk hari esok dengan prasangka buruk sendiri.
Sebenarnya yang dijalani manusia hanya hari ini.
Sebab tak ada yang tahu apakah masih punya rejeki hidup untuk esok hari.
Japa Mantra Rilis Maxi Single Sublimasi Gradasi, Tentang Dunia dan Sifat Buruk Manusia |
![]() |
---|
Penyanyi Asal Singapura, Roziana Cindy, Rilis Single Perdana ‘Paling Sejati’ Karya Ade Govinda |
![]() |
---|
Sheila On 7 Featuring Aishameglio, Kolaborasi Ayah dan Anak di Lagu ‘Memori Baik’ |
![]() |
---|
Sheila on 7 Memilih ke Jepang untuk Finishing Single Terbaru ‘Memori Baik’ |
![]() |
---|
Single Terbaru Sheila On 7 'Memori Baik' Tentang Kasih Sayang Orang Tua pada Anaknya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.