Luhut Ogah Jadi Menteri Lagi, Cuma Mau Jadi Penasihat Presiden
Luhut mengatakan Prabowo sebenarnya sudah meminta kepada dirinya untuk menjadi menteri dalam kabinet yang akan dibentuk. Tetapi, Luhut menolak
Pada kabinet Jokowi, kementerian berjumlah 34. Yusril menyebut, enam kementerian baru yang akan ditambah saat ini masih digodok.
"Saya sih belum dengar resmi dari Beliau, wacana yang berkembang sekitar 40, jadi ya nambah sekitar 6 kementerian lagi dari hari sekarang," kata Yusril di Kantor PBB, Jakarta Selatan, Sabtu (18/5).
Yusril mengatakan sejauh ini dirinya belum diajak Prabowo untuk berdiskusi terkait nomenklatur kementerian.
Namun, ia menuturkan akan mengajukan 3-4 nama kader PBB kepada Prabowo untuk menjadi calon menteri.
"Nanti kalau kita diajak diskusi mengenai struktur kementerian ikut akan melibatkan menyumbang pikiran. Kalau sekiranya dimintai PBB mengajukan calon-calon kami akan sampaikan, tentunya tidak hanya satu orang tapi ya pasti 3-4 orang," tutur dia.
Ia menambahkan sejauh ini Prabowo belum membahas nama-nama calon menteri. Saat ini, kata dia, Prabowo masih membahas struktur kabinet yang akan dibentuk.
"Ya belum, sampai hari ini kan belum ada pembicaraan resmi mengenai hal itu, yang kita tahu bahwa baru berbicara struktur belum orang-orangnya. Kalau mengenai orang-orang pasti dibicarakan dalam pertemuan koalisi," ucapnya. (tribun network/dng/dod)
Pujian Presiden FIFA Atas Kemajuan Persepabolaan Indonesia |
![]() |
---|
Hadirkan Sapi Bertopeng Presiden Prabowo, BEM KM UGM Kritik MBG Sebagai Makan Beracun Genosida |
![]() |
---|
Dosen HI UMY Nilai Usulan Presiden Prabowo di PBB Jadi Jalan Tengah Logis Konflik Palestina-Israel |
![]() |
---|
Saat Donald Trump Puji Pidato Presiden Prabowo di Sidang Umum PBB : Anda Luar Biasa |
![]() |
---|
4 Fakta Kenapa Indonesia Bisa Jadi Pembicara Ketiga di Sidang Majelis Umum PBB? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.