Pilkada Kota Yogyakarta 2024

Gerindra Sebut Kandidat Bacalon Wali Kota Yogya: Heroe Poerwadi, Afnan Hadikusumo, Singgih Raharjo

Sejumlah kandidat potensial masuk dalam radar DPC Partai Gerindra Kota Yogyakarta menjelang Pilkada 2024. Meski tidak membuka pendaftaran secara

Penulis: Azka Ramadhan | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM/Azka Ramadhan
Ketua DPC Gerindra Kota Yogya, Sinarbiyat Nujanat. 

TRIBUNJOGJA.COM, YOGYA - Sejumlah kandidat potensial masuk dalam radar DPC Partai Gerindra Kota Yogyakarta menjelang Pilkada 2024.

Meski tidak membuka pendaftaran secara terbuka, partai berlambang burung garuda tersebut mengaku intens menjalin komunikasi politik.

Ketua Ketua DPC Partai Gerindra Kota Yogyakarta, Sinarbiyat Nujanat, mengungkapkan, selaras dengan instruksi DPD, partai memutuskan tidak membuka pendaftaran.

Hanya saja, ia memastikan, antara Gerindra dan kandidat sama-sama pro aktif berkomunikasi untuk nantinya menjaring nama yang diusulkan ke DPD.

"Kami juga mencoba untuk sejauh mana para bakal cakon melakukan pendekatan dengan Gerindra. Jadi, bakal calon yang sudah menjalin komunikasi otomatis itu yang kita usulkan ke DPD Partai Gerindra DIY untuk mengikuti tahap penyaringan atau seleksi," ujarnya, Senin (6/5/2024).

Baca juga: Partai Golkar Pastikan Pj Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot

Ia menyampaikan, sudah beberapa bakal calon wali kota dan wakil wali kota yang intens berkomunikasi, baik dari dalam maupun luar partai.

Antara lain, Anggota DPD RI M. Afnan Hadikusumo, Wakil Wali Kota Yogya 2017-2022 Heroe Poerwadi, Pj Wali Kota Yogya Singgih Raharjo, hingga figur pengusaha Aryanto.

Kemudian, dari internal partai meliputi, Sinarbiyat Nujanat selaku ketua partai, Krisma Eka Putra, serta Budi Waljiman.

"Tapi, khusus Pak Heroe Poerwadi kita (komunikasi) melalui partainya. Jadi, PAN yang komunikasi dengan Gerindra, secara personal dengan Pak Heroe memang belum," ungkapnya.

Komunikasi akan terus dilakukan dan tidak cukup hanya sekali, karena pihaknya butuh mendalami visi misi bakal calon seperti apa, kemudian bagaimana kesiapannya di beberapa aspek.

Oleh sebab itu, dirinya pun tidak mau tergesa-gesa, mengingat proses penyaringan DPD Gerindra DIY baru dilakukan kisaran Juni mendatang.

"Dari banyak nama tadi, kemudian disaring sama DPD dan hasilnya akan diusulkan ke DPP, untuk ditetapkan dan diberikan rekomendasi," jelasnya.

Kemudian, pihaknya pun mendorong kepada para bakal calon untuk menjalin komunikasi dengan parpol lain di luar Gerindra.

Pasalnya, dengan modal 5 kursi DPRD Kota Yogya hasil Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 silam, Gerindra tidak bisa mengusung calon wali kota dan wakil wali kotanya sendiri.

"Harapannya bisa mendapat dukungan parpol lain, karena Gerindra tidak bisa mengusung calon sendiri, sehingga butuh koalisi. Tentunya, ini menjadi salah satu dasar," tandasnya.

"Sebaik apapun penilaian Gerindra, kalau tidak ada dukungan parpol lain, ya, kami tidak bisa mengusung. Maka, bakal calon juga harus melakukan komunikasi dengan parpol lain," imbuh Sinar. (aka)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved