Mudik Lebaran 2024

Jelang Lebaran 2024, Jumlah Kendaraan yang Masuk Gunungkidul Terpantau Landai

Bupati Gunungkidul Sunaryanta bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) melakukan pengecekan Pos pengamanan lebaran. Peninjauan dilaksana

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
Dok Humas Pemkab Gunungkidul
Bupati Gunungkidul di Pos Pengamanan mudik Lebaran 2024, Jumat (5/4/2024) 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting 

TRIBUNJOGJA.COM,GUNUNGKIDUL - Bupati Gunungkidul Sunaryanta bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) melakukan pengecekan Pos pengamanan lebaran. Peninjauan dilaksanakan di tiga titik.

Pemantaun titik pertama dilaksanakan di Pospam Terminal Dhaksinarga, dilanjutkan Pospam Siyono Harjo dan terakhir pengecekan langsung di Pospam Hargodumilah, Patuk.

"Menurut laporan petugas yang berjaga di Pos sudah ada peningkatan volume kendaraan tapi belum signifikan," kata Sunaryanta dalam keterangannya, Jumat (5/4/2024).

Baca juga: Hasil Konsultasi dengan Kemendagri, Pemkab Gunungkidul Akhirnya Batalkan Pelantikan 72 Pejabat

Bupati mengatakan, petugas penjaga pos pengamanan lebaran diminta menjaga kesehatan, memakai masker selama melaksanalan tugas. Pihaknya menilai Pospam yang dikunjungi memiliki persiapan baik dan kondusif.

"Kerjasama dan kerja keras teman-teman lintas sektoral sudah terbangun sangat baik"paparnya.

Dalam kesempatan ini juga diserahkan bingkisan dari Pemkab Gunungkidul kepada perwakilan instansi yang bertugas di pos pengamanan lebaran. 

Sebagai upaya persiapan logistik selama penjagaan.

"Saya himbau kepada para petugas khususnya yang berjaga di Pos Pengamanan Hargodumilah untuk mengantisipasi kendaraan tidak kuat menanjak," papar Bupati.

Sebelumnya, Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan, meski menjadi agenda rutin, pengamanan khususnya kamtibmas harus diperhatikan.

Setiap tahun situasi kamtibmas di Gunungkidul dikatakan selalu mengalami perubahan.

Orang nomor satu di Kepolisian Resort Gunungkidul ini mengatakan, nantinya akan didirikan 6 pos keamanan dan 1 pos pelayanan.

Pos ini akan diisi oleh petugas dari berbagai lintas sektoral. Mereka akan berjaga selama 24 jam.

"Jadi harapan saya bertugas dipos itu tidak hanya duduk semata, tidak melakukan apa apa, tapi melakukan pemantauan, patroli dan antisipasi kamtibmas," papar Edy.

Lebih lanjut Edy mengatakan, operasi Ketupat Progo 2024 akan melibatkan 675 personil yang terdiri dari Polri 486 personel, TNI 42 personel, Dishub 21 personel, Dinkes 21 personel, Polpp 42 personel, PMK 6 personel, SAR 50 personel dan PLN 6 personil. (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved