Wonderful Riau Island

Wihara Budhi Bhakti, Wisata Religi Favorit di Tengah Kota Batam, Banyak Doa Umat Dikabulkan

Intip pesona Wihara Budhi Bhakti atau Pek Kong Windsor di Kota Batam Kepri, konon banyak doa wisatawan terkabul saat sembahyang di sini.

Google Maps/Jarius Draslaric
Wihara Budhi Bhakti, Wisata Religi Favorit di Tengah Kota Batam, Banyak Doa Umat Dikabulkan. FOTO: Kelenteng di bagian depan kompleks Wihara Budhi Bhakti atau Pek Kong Windsor, wihara tertua di Kota Batam, Kepri. 

Anda yang berkunjung tidak perlu takut kelaparan karena ada warung makan vegetarian yang berada di sisi pinggir wihara.

Taman yang sejuk dan asri akan membuat Anda betah berlama-lama.

Taman di kompleks Wihara Budhi Bhakti atau Pek Kong Windsor, wihara tertua di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Taman di kompleks Wihara Budhi Bhakti atau Pek Kong Windsor, wihara tertua di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri). (Google Maps/Laurensia Endrawati)

Terdapat pula kolam ikan koi di kompleks wihara.

Anda akan melihat banyak patung di kawasan taman. Ada patung Buddha Maitreya, patung Dewi Kwan Im, patung kapal, patung laksamana berkuda, dan lainnya.

Patung-patung ini menggambarkan cerita sejarah dan kebudayaan China.

Baca juga: Cerita Rakyat Meriam Tegak Tertancap Tanah di Kepri, Kini Jadi Ikon Wisata Kabupaten Lingga

Baca juga: Kisah Patung Buddha Tidur di Wihara Dharma Shanti Bintan Kepri, Replika Patung Buddha Thailand

Kebijakan visa murah untuk tingkatkan kunjungan wisman

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau, Guntur Sakti mengusulkan pemberlakuan visa kunjungan jangka pendek atau short term visa bagi wisman yang berkunjung ke Kepri.

Ia melaporkan, saat ini penerapan short term visa masih dalam proses, menunggu penetapan tarif dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia (Kemenkeu RI).

Sebelumnya, kebijakan tentang short term visa sudah dimasukkan dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Permenkumham).

Namun, penetapan tarif visa tersebut masih menunggu keputusan Kemenkeu RI.

"Komunikasi kami ke kementerian terus intens. Tanggal 10 Januari kemarin, Pak Menteri (Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno) juga sudah bersurat ke Kemenkumham terkait penetapan tarif short term visa ini," ujar Guntur Sakti saat ditemui wartawan di Kota Batam, Kamis (25/1/2024), dikutip Tribunjogja.com dari TribunBatam.id.

Guntur Sakti mengusulkan kepada kementerian untuk menetapkan tarif short term visa sebesar 10 dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 150.000.

Wisman yang datang ke Kepri memiliki dua pilihan, yaitu menggunakan visa jangka pendek senilai 10 dolar AS (sekitar Rp 150 ribu), atau menggunakan visa 30 hari seharga 50 dolar AS (Rp 750 ribu).

Menurutnya, tarif short term visa yang lebih murah akan menarik wisman berkunjung ke Kepri.

Seperti diketahui, Kepri merupakan daerah perbatasan di mana keluar masuk orang asing cukup masif.

Guntur Sakti meyakini, tarif visa jangka pendek yang murah akan memungkinkan Kepri mencapai target Kemenparekraf untuk mendatangkan 3.000.000 wisatawan tahun 2024. (Tribunjogja.com/TribunBatam.id)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved