Ramalan Jodoh Primbon Jawa

RAMALAN JODOH Weton Kamis Kliwon dengan Jumat Kliwon Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak?

Simak ramalan jodoh pasangan dengan weton Kamis Kliwon dan Jumat Kliwon menurut Primbon Jawa, cocok atau tidak?

Penulis: Tribun Jogja | Editor: Joko Widiyarso
Shutterstock
RAMALAN JODOH Weton Kamis Kliwon dengan Jumat Kliwon Menurut Primbon Jawa, Cocok atau Tidak? 

Cara hitung : Neptu masing-masing weton dibagi 9, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa pembagian, maka dianggap sisanya 9.

Neptu weton Kamis Kliwon = 16. Neptu weton Jumat Kliwon = 14.

Perhitungan untuk weton Kamis Kliwon adalah 16 : 9 = 1, dengan sisa 7.

Selanjutnya, perhitungan untuk weton Jumat Kliwon adalah 14 : 9 = 1, dengan sisa 5.

Menurut Primbon Jawa, jika pasangan dengan perhitungan sisa 5 dan sisa 7 menikah, maka dalam rumah tangganya sumber penghidupan sehari-hari akan selalu ada.


Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 4

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 4, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 4.

Neptu weton Kamis Kliwon = 16. Neptu weton Jumat Kliwon = 14.
Apabila dijumlahkan, hasilnya adalah 16 + 14 = 30.

Perhitungan dengan neptu pembagi 4 akan menjadi 30 : 4 = 7, dengan sisa 2.

Karena perhitungan neptu sisa 2, maka pasangan ini masuk kategori “Gembili” yang artinya, jika mereka menikah, dalam kehidupan rumah tangganya akan dikaruniai banyak keturunan.


Ramalan Jodoh Berdasarkan Neptu Pembagi 5

Cara hitung : Neptu weton calon suami dan calon istri dijumlahkan. Hasil penjumlahan tersebut dibagi 5, kemudian catat atau hitung sisanya. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 5.

Neptu weton Kamis Kliwon = 16. Neptu weton Jumat Kliwon = 14.
Apabila dijumlahkan, hasilnya adalah 16 + 14 = 30.

Perhitungan dengan neptu pembagi 5 akan menjadi 30 : 5 = 6, tanpa sisa. Jika tidak ada sisa, maka hasilnya dianggap sisa 5.

JIka perhitungan neptu weton pasangan sisa 5, maka masuk kategori “Lungguh”. Artinya, jika mereka menikah, dalam kehidupan rumah tangganya akan kokoh dan selamat.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved