Serangan Hamas ke Israel

Arti dan Cerita Semangka Sebagai Simbol Dukungan untuk Palestina: Punya Warna Sama Seperti Bendera

Buah semangka dipilih sebagai simbol dukungan lantaran dijuluki sebagai ‘The Fruit of Palestine’. Dibalik warna dan bentuknya yang sederhana, buah

|
Kolase Foto
Arti dan Cerita Semangka Sebagai Simbol Dukungan untuk Palestina: Punya Warna Sama Seperti Bendera 

TRIBUNJOGJA.COM - Konflik antara Palestina dan Israel terus menjadi perhatian dunia selama sebulan terakhir.

Semua berawal dari Israel menyatakan perang setelah tentara Palestina, Hamas terlebih dulu melakukan serangan pada 7 Oktober 2023.

Semenjak saat itu, hujan dukungan warganet semakin gencar untuk Palestina. Bahkan, buah semangka pun membanjiri lini masa di media sosial.

Lantas apa arti buah semangka itu?

Kenapa semangka menjadi simbol dukungan untuk Palestina?

Cerita dan Makna Semangka Jadi Simbol Dukungan Palestina

Cerita dan Makna Semangka Jadi Simbol Dukungan Palestina
Cerita dan Makna Semangka Jadi Simbol Dukungan Palestina (ist)

Suara dan dukungan warganet untuk Palestina semakin banter di media sosial.

Dikutip Tribunjogja.com dari berbagai sumber, buah semangka dipilih sebagai simbol dukungan lantaran dijuluki sebagai ‘The Fruit of Palestine’.

Melansir dari Al Jazeera, dibalik warna dan bentuknya yang sederhana, buah semangka ternyata membawa sejarah, budaya, dan makna mendalam bagi Palestina.

Utamanya, ketika Israel menduduki Tepi Barat dan Gaza di tahun 1967.

Saat itu pemerintahan Israel mendeklarasikan bahwa kepada siapapun yang memegang bendera Palestina dianggap sebagai tindakan kriminal.

Untuk menghindari larangan tersebut, warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat dan Gaza pun lantas mengakalinya dengan menggunakan semangka.

Dilansir dari media Time, penggunaan semangka sebagai simbol Palestina bukanlah hal baru.

Masyarakat Palestina memilih buah semangka karena ketika buah tersebut dibelah akan memperlihatkan buah semangka yang seperti bendera Palestina.

Dagingnya yang merah, bijinya yang hitam, dengan kulitnya yang putih dan hijau.

Setelah itu, buah semangka yang muncul di berbagai karya seni, kemeja, grafiti, poster, dan elemen lainnya menunjukkan ketidaksetujuan terhadap zionis.

Pemerintah Israel menyadari arti dari semangka tersebut dan kemudian memperluas larangan menggunakan simbol seperti warna bendera Palestina.

New York Times mengkonfirmasi hal itu saat salah satu wartawan melihat seorang pemuda di jalur Gaza ditangkap karena membawa irisan semangka.

Ilustrasi/Warna Buah Semangka dan Bendera Palestina yang Mirip
Ilustrasi/Warna Buah Semangka dan Bendera Palestina yang Mirip (Tribunnews.com)

Berbagai aksi bela Palestina di beberapa negara kemudian mulai membawa semangka ketika pada saat itu ada larangan pro-Palestina di beberapa negara seperti Perancis.

"Ini hanya semangka," kata mereka.

Gambar semangka juga sempat terpampang di 16 taksi yang beroperasi di Tel Aviv, dengan tulisan ‘ini bukan bendera Palestina’.

Sektiar tahun 2007, tepat setelah Intifada Kedua, seniman Khaled Hourani menciptakan The Story of the Watermelon untuk sebuah buku berjudul Subjective Atlas of Palestine.

Kemudian di tahun 2013, Khaled Hourani mengisolasi satu cetakan dan menamainya The Colours of the Palestinian Flag, yang sejak saat itu telah dilihat oleh banyak orang di seluruh dunia.

Baca juga: LIVE Invasi Darat Makin Panas Zionis Israel Hadapi Neraka di Jalur Gaza, Hamas Ledakkan Tank Israel

Penggunaan semangka sebagai simbol Palestina juga muncul kembali pada tahun 2021. Setelah pengadilan Israel memutuskan bahwa keluarga Palestina yang tinggal di lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur akan digusur dari rumah mereka untuk memberi jalan bagi para pemukim.

Kini Israel tidak lagi melarang bendera Palestina berdasarkan hukum. Meski begitu, para pemimpin terkemuka Israel menyatakan penolakannya terhadap pengibaran bendera tersebut dalam suasana protes.

Jadi meskipun bendera diperbolehkan secara hukum, orang-orang yang mendiskusikan Palestina sering kali memilih eufemisme dan simbolisme untuk menghindari sensor pengguna.

Tak lama setelah peluncuran emoji, postingan tentang budaya, olahraga, dan politik Palestina mulai menampilkannya.

Masyarakat mulai menggunakan simbol semangka lagi ketika terjadi kekerasan lagi pada tahun 2021.

Hingga saat ini, emoji semangka semakin banyak digunakan sebagai bentuk dukungan bagi masyarakat Palestina.

Adapun saat ini masyarakat dunia di media sosial menggunakan emoji buah semangka untuk terhindar dari pemblokiran di platform media sosial.

Dari situ, mereka masih bisa membagikan dukungannya terkait Palestina di media sosial.

( Tribunjogja.com / Bunga Kartikasari )

 

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved