Perpindahan Kalor atau Panas: Pengertian dan Jenis-Jenisnya, Materi IPA SMP

TRIBUNJOGJA.COM – Pada energi yang sering terjadi di sekitar kita, akan mengalami namanya perpindahan.

Perpindahan energi dapat ditemukan di kehidupan sehari – hari.

Misalnya perpindahan kalor.

Jadi apa yang dimaksud dengan perpindahan kalor?

Berikut ini pengertian, jenis dan rumus dari perpindahan kalor yang telah dirangkum oleh TribunJogja dari berbagai sumber.

Baca juga: Apa Itu Pencemaran Lingkungan? Berikut Pengertian, Contoh dan Jenisnya

Pengertian Perpindahan Kalor

Perpindahan kalor atau panas adalah energi yang berpindah akibat terjadi perbedaan suhu.

Kalor atau biasa disebut dengan energi panas yang berpindah dari suatu benda bersuhu tinggi ke benda dengan suhu yang rendah.

Apabila dua benda yang memiliki suhu berberbeda dan bertemu, maka akan muncul kalor yang berpindah.

Dikutip dari Kompas.com, pada Sistem Internasional atau (SI), satuan kalor dalam bentuk energi disebut dengan joule (J) dan pada bidang gizi digunakan satuan kalori atau kilokalori (kkal).

Satu kalaori bisa disetarakan dengan 4,184 Joule atau dibulatkan menjadi 4,2 Joule.

Maka jumlah energi panas yang dbutuhkan untuk menaikkan suhu 1 gram air agar naik 1°C dikatakan sebagai satu kalori.

Baca juga: Apa Itu pH? Berikut Penjelasan dan Cara Menentukan Angka pH

Jenis – Jenis Perpindahan Kalor

1. Konduksi

Konduksi adalah proses dimana perpindahan panas dengan melalui suatu zat padat yang tidak ikut serta mengalami perpindahan.

Terdapat beberapa faktor yang memperngaruhi perpindahan kalor secara konduksi yaitu jenis logam, luas penampang penghantar kalor, perbedaan antara suhu logam, panjang penghantar yang dilalui oleh kalor dan waktu pemanasan.

Misalnya adalah tutup panci yang akan panas apabila digunakan sebagai penutup untuk merebus air.

2. Konveksi

Jenis perpindahan kalor lainnya adalah konveksi.

Konveksi adalah proses perpindahan kalor yang  melewati suatu suhu disertai dengan perpindahan bagian zat – zat itu sendiri.

Perpindahan kalor ini juga ada pada zat cair dan zat gas.

Proses yang terjadi secara konveksi akan terjadi gerakan massa atau gerakan partikel zat perantara yang disebabkan oleh adanya perbedaan massa jenis.

Contohnya mencairnya es batu, balon udara dan masih banyak lagi.

3. Radiasi

Jenis perpindahan kalor yang terakhir adalah radiasi.

Radiasi adalah perpindahna kalor tanpa melibatkan perantara.

Perpindahan kalor secara radiasi biasanya disertai dengan adanya cahaya.

Misalnya, pakaian basah yang dijemur akan kering karena terkena sinar matahari.

Itulah yang pengertian dan jenis – jenis perpindahan kalor yang ada di kehidupan sehari – hari. Semoga bermanfaat.

(MG NABILA SALSA)