Berita Gunungkidul Hari Ini

Tak Ada Makanan Dampak Kekeringan, Kawanan Monyet di Gunungkidul Curi Telur Ayam Warga

Kekurangan makanan disebabkan kekeringan yang panjang di Kawasan Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul

Penulis: Nanda Sagita Ginting | Editor: Kurniatul Hidayah
TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas
Berita Gunungkidul 

Laporan Reporter Tribun Jogja, Nanda Sagita Ginting

TRIBUNJOGJA.COM,GUNUNGKIDUL - Kekurangan makanan disebabkan kekeringan yang panjang di Kawasan Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, Patuk, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Membuat sejumlah kawanan monyet nekat mencuri telur ayam warga dari kandang ternak.

Warga setempat sekaligus Ketua Pengelola Desa Wisata Nglanggeran, Mursidi mengakui, ketika musim kemarau banyak monyet yang turun ke permukiman warga.

Baca juga: Pemkot Yogyakarta Gencarkan Edukasi Lewat Gerakan Bersih-bersih Sungai, Antisipasi Tumpukan Sampah

Sebab sumber air dan makanan di atas Gunung Api Purba mulai habis. 

"Sudah lama sejak beberapa waktu terakhir monyet mulai turun. Kadang di sekitar pendopo dan loket gunung api purba itu, juga ada mereka (kawanan monyet)," ujarnya pada Selasa (24/10/2023).

Dia mengatakan, kawanan monyet ini mengincar kandang ternak warga untuk mencuri telurnya.

Bahkan, kawanan monyet ini juga mengambil buah seperti mangga, daun muda, hingga makanan, dan lain sebagainya. 

"Total ada ratusan ekor monyet karena ada beberapa kelompok monyet. Kadang masuk ke kandang ternak warga mencuri telur. Orangnya belum bangun monyetnya sudah sampai kandang," terangnya.

Dia mengatakan, sebenarnya untuk mengantisipasi monyet mencuri hasil ternak dan kebun milik warga.

Warga sekitar sempat melakukan penanaman bibit buah di sekitar kawasan Gunung Api Purba.

Namun sebelum bibit tersebut tumbuh besar, kawanan monyet sudah merusaknya.

Meskipun begitu, diakui Mursidi, gangguan kawanan monyet ke pemukiman wargan ini, belum berdampak pada aktivitas wisata di Kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran

"Wisatawan aman, pertanian warga yang memang terganggu," terangnya. 

Salah seorang warga lain dari Padukuhan Plumbungan, Kalurahan Putat, Nawan mengaku beberapa waktu lalu ada seekor monyet ekor panjang sampai ke wilayahnya yang berada di kaki Gunung Api Purba Nglanggeran. 

"Monyetnya sampai sawah yang di dekat rumah. Mungkin mencari makan atau air. Tetapi kan itu, sekarang kan kering jadi tidak ada pertanian," terangnya.

Terpisah, Lurah Nglanggeran Widada mengatakan, pihaknya masih akan mengecek terkait dampak konflik antara monyet dan manusia.

Serta, akan segera melakukan langkah antisipasi supaya tidak ada korban maupun kerugian secara material. (ndg)

Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved