Contoh Naskah Pidato
3 CONTOH Naskah Pidato Singkat Bertema Hari Santri Nasional
Inilah contoh pidato tentang Hari Santri Nasional pada tanggal 22 Oktober 2023
Penulis: Tribun Jogja | Editor: Ikrob Didik Irawan
TRIBUNJOGJA.COM – Hari Santri Nasional akan tiba dan kembali diperingati pada tanggal 22 Oktober 2023.
Dalam memperingati Hari Santri Nasional ini, biasanya para santri atau bahkan masyarakat umat muslim akan ikut merayakan momen spesial ini.
Akan ada banyak kegiatan acara keagamaan dan islami yang akan diselenggarakan pada Hari Santri Nasional.
Berbagai kegiatan acara yang akan diselenggarakan, biasanya akan diisi terlebih dahulu dengan pembacaan pidato.
Baca juga: 5 Pemain Timnas Indonesia ini Ternyata Dulunya Merupakan Santri, Ada yang Rajin Berzikir
Maka dari itu, TribunJogja.com akan membahas beberapa contoh pidato tentang Hari Santri Nasional yang akan diperingati pada tanggal 22 Oktober 2023.
Contoh Pidato 1
Assalamualaikum Warahmatullah Wabarakatuh
Allhamdulillah rabbil ‘alamin.
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat taufik dan hidayahnya, sehingga kita semua bisa berkumpul disini dalam keadaan sehat wal afiat tanpa kekurangan apapun.
Tak lupa juga untuk selalu mengucapkan syukur dan terimakasih kita panjatkan pada junjungan kita semua Nabi besar Muhammad SAW yang telah menyelamatkan umat Islam sejak zaman jahiliyah.
Sebelumnya, terimakasih kepada teman – teman saya yang telah memberikan kesempatan untuk saya bisa mengikuti lomba pidato ini yang bertujuan memperingati Hari Santri Nasional tahun 2023.
Pada kesempatan yang mulia ini, marilah kita bersama – sama merayakan momen yang sangat istimewa, yaitu Hari Santri Nasional pada hari ini tepatnya tanggal 22 Oktober 2023.
Sebuah peran yang mungkin tidak selalu terlihat atau terdengar, namun sangat berpengaruh dalam membentuk masa depan bangsa.
Santri, mereka yang dengan tekun belajar, berjuang untuk memahami agama, dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Mereka adalah pelajar yang tidak hanya haus akan pengetahuan, tetapi juga pengetahuan tentang nilai-nilai luhur yang akan membimbing mereka sepanjang hidup.
Dalam sejarah kita, peran santri sangat besar.
Para santri adalah pejuang kemerdekaan, penjaga nilai-nilai agama, dan pembawa cahaya dalam masa-masa kelam.
Santri adalah mereka yang telah berkontribusi besar dalam pembentukan bangsa ini.
Hari Santri adalah momen yang penting untuk mengenang dan menghormati perjuangan mereka.
Namun, juga sebagai momen refleksi bagi kita semua.
Momen untuk merenungkan apakah kita telah menjaga nilai-nilai yang mereka anut dan perjuangkan.
Momen untuk bertanya pada diri sendiri, apakah kita telah cukup peduli terhadap pendidikan dan pemahaman agama kita.
Santri, dalam perjalanan hidup mereka, adalah contoh nyata dari semangat belajar yang tak pernah padam.
Mereka menunjukkan kepada kita bahwa ilmu dan agama dapat hidup berdampingan, saling melengkapi.
Santri adalah pelopor toleransi, kearifan, dan kebijaksanaan.
Teman – teman yang saya cintai, dalam peringatan Hari Santri ini, mari kita merayakan semangat santri.
Mari kita berjanji untuk tetap menghargai dan mendukung peran penting mereka dalam masyarakat.
Mari kita terus mengutamakan nilai-nilai agama, toleransi, dan kebaikan dalam hidup kita sehari-hari.
Sebelum saya mengakhiri pidato ini, izinkan saya mengucapkan terima kasih kepada semua santri yang telah berjuang keras dalam perjalanan mereka.
Terima kasih karena kalian adalah cahaya yang menerangi jalan kita semua.
Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kalian, dan semoga kita semua dapat menjadi bagian dari perjalanan berharga ini dalam membentuk masa depan yang lebih baik.
Terima kasih. Selamat Hari Santri Nasional!
Wassalamualaikum Wr. Wb.
Baca juga: 20 Contoh Pantun untuk Memperingati Hari Santri Nasional, Cocok Dikirim untuk WA atau Status Medsos
Contoh Pidato 2
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Alhamdulillah rabbil ‘alamin.
Asyhadu an la ilaha illallah wa asyhadu anna Muhammadurrasulullah.
Allahumma shalli ‘ala Muhammad.
Mari kita panjatkan puja dan puji syukur kepada Allah SWT, karena-Nya yang telah memberikan kenikmatan sehingga kita dapat berkumpul di sekolah ini dalam acara peringatan Hari Santri Nasional.
Shalawat serta salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat – sahabat beliau yang mulia.
Pagi yang penuh berkah ini, saya berkesempatan untuk berdiri disini menyampaikan pidato untuk memperingati Hari Santri Nasional bersama hadirin semuanya.
Salah satu pidato yang akan saya sampaikan menyangkut tentang “Akhlak Santri
Hari ini, kita bersama – sama akan berdiskusi bukan hanya tentang ilmu pengetahuan, tetapi juga tentang etika dan akhlak yang menjadi ciri khas para santri.
Santri, sahabat-sahabatku, adalah penjaga agama dan moralitas.
Mereka adalah pelajar yang tidak hanya haus akan ilmu pengetahuan agama, tetapi juga tumbuh dengan etika dan akhlak yang luhur.
Akhlak adalah fondasi utama dalam kehidupan para santri.
Hal Ini adalah nilai-nilai moral yang menjadi panduan dalam setiap langkah dan tindakan mereka.
Santri adalah contoh nyata dari bagaimana pengetahuan agama seharusnya membentuk karakter seseorang.
Mereka membawa pesan toleransi, keramahan, kejujuran, dan kepedulian dalam keseharian mereka.
Akhlak yang mereka anut adalah refleksi dari ajaran agama yang mereka pelajari dan amalkan.
Santri tidak hanya belajar tentang agama, tetapi mereka juga mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Mereka menghormati sesama manusia, menghargai perbedaan, dan membantu sesama tanpa pamrih.
Mereka adalah teladan dalam kesederhanaan dan keikhlasan.
Hadirin rahimakumullah, dalam peringatan Hari Santri dengan tema "Akhlak Santri" ini, marilah kita semua mengambil pelajaran berharga dari mereka.
Mari kita berkomitmen untuk menjaga dan mengembangkan akhlak yang luhur dalam diri kita.
Mari kita menjadikan akhlak sebagai panduan dalam setiap aspek kehidupan kita dan marilah kita bergotong – rotong untuk memperbaiki akhlak diri dan umat dengan mengerahkan kekuatan jiwa dan raga.
Hari Santri adalah saat yang tepat untuk merenungkan bagaimana kita bisa menjadi sosok seperti santri dalam menjaga etika dan akhlak kita.
Kita bisa belajar dari kesabaran mereka dalam mengejar ilmu, dari kebaikan hati mereka dalam membantu sesama, dan dari kesetiaan mereka pada ajaran agama.
Sebelum saya mengakhiri pidato ini, mari kita bersama-sama berkomitmen untuk menjadikan Hari Santri Nasional tahun 2023 ini sebagai momen untuk merenung, memperbaiki diri, dan meningkatkan akhlak kita.
Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kita semua dan menjadikan kita pribadi yang bermoral dan berakhlak mulia.
Hadirin yang dirahmati oleh Allah SWT, ijinkan saya untuk mengundurkan diri.
Terima kasih. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Contoh Pidato 3
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Hadirin yang dirahmati oleh Allah, dalam kesempatan ini marilah kita panjatkan puji syukur atas limpahan berkah yang telah Allah SWT berikan kepada kita semua.
Karena berkat-Nya, kita semua bisa berkumpul pada hari dan bulan yang mulia ini dengan keadaan sehat tanpa kekurangan apa pun.
Sehingga kita semua bisa hadir pada acara peringatan Hari Santri Nasional.
Sholawat dan salam mari kita panjatkan puji syukur kepada Nabi Muhammad SAW.
Semoga Rasulullah SAW senantiasa ditempatkan disisi Allah sebagai umat yang memperoleh derajat paling tinggi di akhirat, Aamiin Allahuma Aamiin.
Pagi yang penuh berkah ini, kita berkumpul di sini untuk merayakan Hari Santri Nasional.
Hari yang menjadi pengingat bagi kita semua, akan pentingnya santri dalam memelihara dan mengembangkan nilai-nilai kebaikan dalam masyarakat.
Pada kesempatan yang telah diberikan kepada saya, ijinkan saya untuk menyamapikan pidato dengan tema “Menjaga Kerukunan Sesama Santri."
Hadirin yang dirahmati Allah SWT, Santri adalah tulang punggung dalam perjuangan untuk menjaga dan menyebarkan ajaran agama.
Mereka adalah harapan bagi bangsa yang tumbuh dengan semangat belajar, dedikasi, dan kasih sayang.
Namun, betapa penting untuk diingat bahwasanya kerukunan dan persatuan di antara santri adalah kunci untuk mencapai tujuan bersama.
Kita semua di sini adalah saudara dan saudari seiman.
Sebagai sesama santri, kita memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga kerukunan dan persatuan di antara kita.
Hal Ini adalah bagian dari ajaran agama kita. Allah SWT menekankan pentingnya persatuan dalam Al-Quran dan Hadis-Nya.
Kerukunan sesama santri adalah menciptakan lingkungan belajar yang harmonis.
Ketika kita saling menghormati, mendukung satu sama lain, dan menjaga persatuan, kita SEMUA mampu mencapai lebih banyak hal.
Jangan biarkan perbedaan pendapat atau perbedaan pandangan menghancurkan persatuan kita.
Tetapi, sebaliknya, gunakan perbedaan ini sebagai peluang untuk belajar dan tumbuh bersama.
Hadirin yang berbahagia, ingatlah bahwa kerukunan sesama santri adalah cerminan dari akhlak yang kita pelajari.
Marilah kita jadikan nilai-nilai seperti kesabaran, toleransi, dan kasih sayang sebagai dasar dalam berinteraksi dengan sesama.
Marilah kita bersama-sama menjaga suasana yang penuh dengan cinta dan saling pengertian.
Hadirin yang saya cintai, dalam momen peringatan Hari Santri Nasional ini, mari kita berkomitmen untuk menjaga kerukunan sesama santri.
Marilah kita terus berusaha untuk menjadi teladan dalam menjaga persatuan, dan mari kita sebarkan semangat kerukunan ini kepada semua saudara dan saudari santri di seluruh penjuru negeri.
Sebelum saya mengakhiri pidato ini, saya tidak bosan – bosan untuk mengingatkan bahwa, marilah kita merayakan Hari Santri Nasional tahun 2023 dengan semangat kerukunan, persatuan, dan kasih sayang.
Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi kita dan menjadikan kita sebagai agen perdamaian dan persatuan dalam masyarakat.
Kurang lebihnya saya mohon maaf setulus – tulusnya.
Terima kasih. Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
(MG NABILA SALSA)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.