Kesaksian Sang Kakek Lihat Cucunya Menangis Tak Jauh dari Jenazah Ayah Ibunya

KISAH duka kali ini datang dari wilayah Klaten, Jawa Tengah. Tepatnya di desa Tegalrejo, Kecamatan Ceper, Klaten.

Penulis: Ardhike Indah | Editor: Iwan Al Khasni
Tribunjogja.com
ILUSTRASI Pemakaman 

Ini terlihat dari makanan yang tersaji di meja makan.

Kejadian selanjutnya adalah ketika Agus (ayah IDP) menemukan mereka meninggal dunia.

“Saat berkunjung sekitar pukul 07:45 WIB, ia mendapati pasangan itu tidur dengan posisi laki-laki memeluk si perempuan.

“Posisinya berpakaian. Kemudian disampaikan ke warga dan dilaporkan ke Polsek Ceper,” jelas Poniman lagi.

Bagaimana Keseharian Y dan IDP?

Y selama ini dikenal pekerja keras dan menjalankan usaha sebagai pengepul rongsok logam yang menyuplai bahan baku untuk industri pengecoran logam di wilayah Tegalrejo dan sekitarnya.

IDP membantu suaminya menjalankan usaha dengan gudang di Desa Kurung, Kecamatan Ceper.

Agus membenarkan Y sejak lama memiliki riwayat sakit asma.

Sedangkan IDP memiliki riwayat penyakit hipertensi.

“Setiap hari dia mengeluh sakit kepala, tensinya tinggi dan ada riwayat hipertensi,” tutur dia lagi.

Menurut Agus, apa yang terjadi pada IDP juga pernah terjadi kepada mendiang istrinya.

“Ibunya juga dulu begitu. Meningggal. Bilang kepalanya sakit, langsung minta minuman sama saya dan langsung glethak. Itu sekitar tahun 2014,” ceritanya.

Dia menilai, selama ini keluarga yang dibangun pasutri itu cukup harmonis.

Agus sudah mengikhlaskan kepergian anak dan menantunya.

Keluarga besar Y dan IDP pun tak menghendaki dilakukan autopsi pada jenazah pasangan tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved