Simak Takaran Kopi yang Dianjurkan dan Akibatnya Jika Konsumsi Berlebihan

konsumsi kafein yang dianjurkan bagi orang dewasa adalah 400 mg/ hari, sedangkan pada wanita hamil sebanyak 300 mg/hari.

Penulis: Santo Ari | Editor: Muhammad Fatoni
www.rd.com
Mengonsumsi minuman mengandung kafein menyebabkan susah tidur di malam hari. 

TRIBUNJOGJA.COM - Konsumsi kopi bisa dikatakan sudah menjadi bagian gaya hidup masyarakat.

Kesukaan terhadap kopi menjadikan cafe atau warung kopi merajalela dan membuat varian olahan kopi semakin banyak.

Kopi seringkali menemani saat nongkrong bertemu dengan teman, mengerjakan tugas, bekerja, atau bahkan saat memulai hari.

Jika dikonsumsi dengan takaran yang tepat, kopi memiliki dampak positif bagi tubuh.

Dalam ilmu kedokteran, senyawa kafein yang terkandung dalam kopi dapat meningkatkan sistem kerja jantung serta meningkatkan produksi urine.

Kafein yang dikonsumsi akan masuk ke lumen usus dan diabsorpsi kemudian dialirkan dalam plasma darah sekitar 30 sampai 45 menit.

Senyawa kafein yang masuk ke dalam tubuh akan menjadi competitor bagi Adenosin yaitu senyawa yang membuat seseorang cepat tertidur.

Akibatnya seseorang yang mengkonsumsi kafein akan merasa tubuhnya tidak lagi mengantuk, tetapi muncul perasaan segar, sedikit gembira, mata terbuka lebar, jantung berdetak lebih kencang.

Mengkonsumsi kafein juga dapat menaikan tekanan darah, otot-otot berkontraksi dan hati akan melepas gula ke aliran darah yang akan membentuk energi ekstra.

Menurut Health Canada, konsumsi kafein yang dianjurkan bagi orang dewasa adalah 400 mg/ hari, sedangkan pada wanita hamil sebanyak 300 mg/hari.

Dalam penelitian tersebut juga diungkapkan efek samping konsumsi kafein dalam kopi yang melebihi batasnya.

Dampak negatif yang ditimbulkan dapat kita cegah dengan mengimbangi konsumsi kopi sesuai anjuran yang tepat, menerapkan gaya hidup sehat dalam keseharian dan menjaga asupan nutrisi seimbang bagi tubuh.

Baca juga: Begini Cara Mengatasi Kaki Kesemutan

Berikut efek kafein yang dikonsumsi melebihi batas, seperti yang dilansir dari Ukesma UGM :

1. Osteoporosis

Tingginya kafein dalam plasma darah akan mengakibatkan tubuh memberikan rangsangan untuk membuang sejumlah kalsium pada ginjal melalui pembuangan urine.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved