Cerita Bocah 3,5 Tahun di Ponorogo Masuk ke Panci Sayuran yang Mendidih, Alami Luka Bakar 50 Persen

TRIBUNJOGJA.COM, PONOROGO - Ramadani Pelangi Qurani, bocah 3,5 tahun asal Desa Pulosari, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo harus dilarikan ke rumah sakit akibat luka bakar 50 persen yang dialaminya. 

Anak pasangan Siti Muamah dan Imam Fahrudin tersebut mengalami luka bakar setelah tidak sengaja tercempelung ke dalam panci isi kuah sayur yang masih panas.

Kejadian itu terjadi pada Minggu (17/9/2023) lalu saat kedua orang tuanya tengah menyiapkan dagangan di depan rumah.

Kondisi luka bakar yang cukup parah membuat  Ramadani harus dirujuk ke sejumlah rumah sakit.

Korban awalnya dibawa ke Puskesmas Jambon oleh orang tuanya.

Namun karena kondisinya cukup parah, Ramadani kemudian dirujuk ke RSUD dr Harjono.

Dari RSUD dr Harjono, korban kembali dirujuk ke RSUD dr Sudono Madiun hingga akhirnya terakhir dirujuk ke RSUD dr Sutomo Magetan.

Saat ini Ramadani masih menjalani perawatan di RSUD dr Sutomo Magetan.

Korban mengalami luka bakar di kaki hingga ke pinggang sampai punggung.

Dikutip dari Tribunnews.com, Bidan Desa Pulosari, Suyati mengatakan bagian tubuh yang mengalami luka bakar kebanyakan di bagian punggung sampai kaki.

“Kejadiannya Minggu 17 September 2023 lalu. Luka bakarnya hingga 50 persen. Yang luka itu kebanyakan yang bagian badan bawah,” ujarnya, Selasa (19/9/2023).

Baca juga: Kisah Sri Sultan Hamengku Buwono X Saksikan Sidang Penetapan Sumbu Filosofi Yogyakarta

Kronologi

Suyati mengungkapkan, peristiwa memilukan tersebut bermula saat orang tua korban Siti Muamah dan Imam Fahrudin yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual sayur matang tengah menyiapkan dagangannya.

Saat kejadian, Ramadani tengah bermain di depan rumah.

“Korban (Ramadani) sedang bermain di depan rumahnya. Kebetulan saat kejadian ibu korban selesai memasak sayur. Dibawa kedepan juga, untuk mendinginkan sebelum dimasukkan ke plastik,” katanya.