Ribuan Dokter Spesialis Obgyn Bertemu di Yogyakarta, Bahas Strategi Penurunan Angka Kematian Ibu

Irwan menjelaskan, ada beberapa faktor yang mengakibatkan tingginya angka kematian ibu antara lain faktor kultural, medis dan non medis.

Situasi semacam ini menurut Irwan menjadi persoalan bersama.

"Jadi enggak mungkin dokter spesialis Obgyn saja yang menurunkan risiko kematian ibu. Kita butuh nakes lain bidan dan dokter umum yang merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan primer dan ini juga kita bahas kita undang dokter umum untuk membahas skrining kehamilan resiko tinggi," terang dia.

Dengan adanya pertemuan itu, diharapkan kedepannya tidak ada rujukan terlambat bagi ibu hamil, juga tidak ada lagi kehamilan berisiko tinggi yang tak terdeteksi.

"Karena penyebab kematian ibu ini kan karena pendarahan tinggi, preeklamsia dan infeksi. Dipertemuan ini kami lakukan update bagaimana melakuka pencegahan tiga penyebab utama kematian ibu di Inonesia," ujar dokter lulusan UGM ini.

Ia berharap setelah kembali ke daerah masing-masing para dokter yang mengikuti pertemuan ilmiah POGI ke-36 ini memiliki persepi atau update ilmu bagaimana menurunkan tiga penyebab kematian ibu didaerag masing-masing. (hda)