Bupati Klaten Sri Mulyani Serahkan Sejumlah Bantuan saat Sambang Warga di Troketon

Pada kegiatan juga dilakukan penyerahan bantuan oleh Bupati Klaten yang bersumber dari Baznas Klaten kepada marbot dan muadzin

Penulis: Almurfi Syofyan | Editor: Muhammad Fatoni
Dok. Istimewa
Bupati Klaten, Sri Mulyani saat menyerahkan bantuan saat sambang warga di Troketon, Pedan, Klaten, Selasa (11/7/2023). 

TRIBUNJOGJA.COM, KLATEN - Desa Troketon, Kecamatan Pedan menjadi lokasi sambang warga ketiga yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten pada tahun 2023 ini.

Sebelumnya, kegiatan sambang warga itu telah dilaksanakan di Desa Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan dan Desa Bengking Kecamatan Jatinom.

Selain Bupati Klaten, Sri Mulyani, kegiatan sambang warga tersebut turut dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Kepala OPD, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta masyarakat Desa Troketon.

Kegiatan sambang warga itu dilakukan di kantor desa setempat, pada Selasa (11/7/2023).

Pada kegiatan juga dilakukan penyerahan bantuan oleh Bupati Klaten yang bersumber dari Baznas Klaten kepada marbot dan muadzin senilai Rp200.000 untuk 15 penerima.

Selanjutnya, bantuan pendidikan untuk 10 anak SD, bantuan jamban keluarga 2 unit, bantuan tabungan pendidikan untuk anak sekolah dari PT Persero Bank Klaten kepada 10 penerima.

Bantuan 10 paket sembako dari PDAM Tirta Merapi Klaten, bantuan dari DKPP Kabupaten Klaten 500 kg benih pagi varietas Padjajaran dan Saprodi, bantuan 1.250 kg benih kedelai varietas Grobogan dan Saprodi, serta bantuan dari Dissosp3appkb Klaten berupa jaminan hidup dan kursi roda.

Bupati Klaten, Sri Mulyani dalam kesempatan yang sama menyampaikan tujuan dari sambang warga tersebut adalah untuk meninjau secara langsung kondisi wilayah, baik itu kondisi jalan dan lingkungan.

Dirinya mengatakan dalam setiap kunjungannya, ia selalu membawa Kepala OPD Klaten untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat yang kemudian dapat segera ditindaklanjuti.

Sri Mulyani juga mengatakan untuk beberapa permasalahan di Troketon, pemerintah daerah akan terus berupaya mencarikan solusi guna permasalahan tersebut.

"Semoga dengan sambang ini dapat melihat langsung kondisi wilayah, baik itu jalan, lingkungan dan lainnya," kata dia.

Terakhir, Bupati Klaten juga meresmikan Musala Kantor Desa Troketon.

Dirinya berharap semoga tambahan fasilitas tersebut dapat dijaga dan bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara itu, Kepala Desa Troketon, Sunaryo, mengatakan beberapa masyarakat, utamanya pelaku usaha mikro di Desa Troketon mengeluhkan kesulitan dalam mencari bantuan kredit usaha rakyat (KUR).

Untuk itu, Sunaryo mendorong pemerintah daerah untuk memihaki para pelaku usaha mikro di Desa Troketon sehingga pelaku usaha dapat mengembangkan usahanya.

"Usaha mikro disini mengeluh karena setiap mencari KUR agak susah. Ini sangat memprihatinkan, karena yang tidak bisa itu adalah usaha mikro kecil," ucap dia.

Ia kemudian, memohon bantuan pemerintah daerah untuk memihaki para pelaku usaha mikro kecil ini.

"Mohon bantuannya agar mereka bisa mengembangkan usahanya," jelasnya. (*) 

Sumber: Tribun Jogja
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved